CV Azka Jaya Mandiri kerap memenangkan tender proyek jalan di Jambi. Tapi, terseret temuan BPK RI, keluhan warga. Simak rekam jejak lengkapnya.
***
CV Azka Jaya Mandiri mencatatkan alamatnya di Desa Koto Dua Baru Semurup, Kecamatan Air Hangat, Kerinci. Didirikan tahun 2009 dan sempat melakukan perubahan akta pada 20 November 2021.
CV Azka Jaya Mandiri tergolong kontraktor skala kecil (Kualifikasi K) dan merupakan anggota GAPENSI (Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional). Perusahaan telah memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) sub-klasifikasi BS001 (Jasa Pelaksana Konstruksi Jalan) yang berlaku tahun 2025–2028. SBU yang dimiliki tergolong baru.
Riwayat Kepemilikan, Pengelola dan Jejak Proyek
Dari catatan di LPJK, nama Kamsir tercatat sebagai Direktur dan Edi Haryanto sebagai Komisaris CV Azka Jaya Mandiri. Namun, di sejumlah pemberitaan di media lokal Kerinci, CV Azka Jaya Mandiri kerap dikait-kaitkan dengan sosok kontraktor muda dan ternama, H. Andi Putra Wijaya, yang juga dikenal dengan nama Andi Yusuf (selengkapnya baca di sini : gegeronline.co.idgegeronline.co.id).
Sejak beroperasi, CV Azka Jaya Mandiri tercatat menangani berbagai proyek konstruksi, terutama proyek pembangunan dan peningkatan jalan di Provinsi Jambi. Berikut adalah daftar proyek utama yang diketahui pernah dikerjakan perusahaan ini:
| Tahun | Proyek (Lokasi) | Nilai Kontrak | Sumber Dana & Keterangan |
|---|---|---|---|
| 2020 | Jalan Asrama Brimob – Air Terjun (Kab. Kerinci) | Rp 14 miliar | DAK 2020 – Pembangunan jalan akses menuju objek wisata Air Terjun (Tahap I). Proyek dilaksanakan oleh perusahaan milik H. Andi Putra Wijaya dan merupakan tahap pertama dari dua tahap pendanaan besar |
| 2023 | Jalan Asrama Brimob – Air Terjun (Kab. Kerinci) | Rp 11,84 miliar | DAK 2023 – Peningkatan/lanjutan jalan akses Asrama Brimob ke Air Terjun (Tahap II). Proyek ini kembali dimenangkan oleh CV Azka Jaya Mandiri (tercatat sebagai PT dalam beberapa laporan media) dan masih dikendalikan oleh orang yang sama seperti tahap 2020. |
| 2023 | Jalan Simpang A4 – Merantih (Kab. Merangin) | Rp 6,98 miliar | DAK 2023 – Proyek peningkatan jalan kabupaten (Merangin). CV Azka Jaya Mandiri menjadi pemenang tender dengan kontrak Rp6,982 miliar. Audit BPK kemudian menemukan kekurangan volume pekerjaan senilai ~Rp424 juta pada proyek ini. |
| 2023 | Pengaspalan Jalan menuju Bandara Muara Bungo (Kab. Bungo) | Rp 5,47 miliar | APBD 2023 – Proyek peningkatan jalan akses ke Bandara Bungo. Pekerjaan pengaspalan ini disorot media karena kualitas aspal yang buruk (ketebalan tidak merata, mudah terkelupas) |
| 2023 | Rekonstruksi Jalan Simpang Berbak (Kab. Tanjab Timur) | Rp 7,95 miliar | APBD Provinsi 2023 – Proyek rekonstruksi jalan di wilayah Berbak, Tanjung Jabung Timur. Berdasarkan data resmi Pemprov Jambi, kontrak dimulai 3 April 2023 dan selesai 29 Sept 2023. Progres sempat dilaporkan lambat (hanya ~13% pada satu periode pelaporan) |
| 2024 | Jalan Batu Patah – Lubuk Sahab (Kab. Kerinci) | Rp 6,93 miliar | DAK 2024 – Proyek peningkatan jalan kabupaten di Bukit Kerman, Kerinci. Kontrak ditandatangani 29 April 2024 dengan nilai Rp6,932 miliarjambisatu.id. Pekerjaan diperpanjang dengan 2 kali adendum (tanpa tambahan biaya) hingga selesai Oktober 2024 |
Reputasi dan Sorotan Publik
CV Azka Jaya Mandiri lebih banyak mendapat sorotan negatif di media massa dan pandangan publik dalam beberapa tahun terakhir. Beberapa proyek yang dikerjakan CV Azka Jaya Mandiri dilaporkan memiliki kualitas di bawah standar.
Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI menemukan kekurangan mutu pada item-item penting di proyek Jalan Batu Patah–Lubuk Sahab 2024 (mutu beton, aspal, dan marka jalan tidak sesuai spesifikasi). Pada proyek Jalan Simpang A4–Merantih 2023, BPK menemukan kekurangan volume timbunan dan lapisan jalan yang menyebabkan potensi kerugian negara ~Rp424 juta.
Temuan-temuan ini mengindikasikan bahwa hasil pekerjaan perusahaan sering tidak mencapai kualitas kontrak, sehingga negara dirugikan dan kontraktor diwajibkan mengembalikan kelebihan pembayaran.
Seringkali warga mengeluhkan infrastruktur yang dibangun perusahaan ini cepat mengalami kerusakan. Misalnya, jalan di Merantih hasil proyek 2023 mulai rusak kurang dari satu tahun setelah selesai. Demikian pula, jalan akses Bandara Bungo yang diaspal 2023 oleh CV Azka Jaya Mandiri ditemukan aspalnya rapuh dan bisa dikelupas dengan tangan.
“Aspalnya rapuh, seolah tanpa pengawasan dinas maupun konsultan,” kritik Firdaus, warga sekitar proyek bandara. Keluhan serupa muncul di Kerinci.
Warga Kerinci secara terbuka meminta pemerintah memasukkan perusahaan ini ke daftar hitam kontraktor pemerintah. Beberapa tokoh menyatakan kontraktor yang berulang kali bermasalah sebaiknya tidak diberi kesempatan mengerjakan proyek publik lagi demi menghindari kerugian lebih besar.
Catatan kualitas pekerjaan dan kepatuhan terhadap aturan menjadi pekerjaan rumah besar. Publik dan media menantikan langkah transparan dari aparat untuk menilai apakah CV Azka Jaya Mandiri masih layak dipercaya dalam pembangunan infrastruktur ke depan, atau justru layak dikenai sanksi tegas. Manajemen CV Azka Jaya Mandiri tak pernah merespon konfirmasi tim Jambi Link/Jambi Satu.(*)
Comments
Jaminan Asuransi dan Bank Garansi Tanpa Deposito Dana Proses Cep
*Assalamu'alaikum Wr, Wb*..
Perkenalkan Kami dari *PT. SERAWAI JASAPRIMA PROTEKSI*
(JasAa Penerbitan Jaminan Bank Garansi - Surety Bond - General Insurance)
*Kami Siap Melayani*
*Penerbitan Jaminan :*
- BANK GARANSI
- SURETY BOND
- GENERAL INSURANCE
- BANK GARANSI PEMBAYARAN SP2D
*Kontak Kami :*
*AKBARUL FARIZKY*
Kadiv Pemasaran
(021) 8925 3687
0821 8182 0794 (WA Admin 1)
0858 0995 3622 (WA Admin 2)
serawaigroup.proteksi@gmail.com
www.serawaigroup.co.id
*Griya Dros.*
Jl. Kh. Abdullah Syafe'i No.1
Kel. Tebet Timur Kec. Tebet Jakarta Selatan 12820
Add new comment