Resmi sudah. Al Haris, Gubernur Jambi, kini menjabat sebagai Ketua DPW PAN Provinsi Jambi untuk periode 2025–2030. Pengukuhan itu diumumkan langsung DPP PAN melalui Ketua DPP PAN Viva Yoga Mauladi dalam forum Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Jambi yang digelar hybrid, Rabu (30/4/2025). Sebagai penerus estafet kepemimpinan dari H. Bakri, Al Haris tak main-main: ia langsung mematok target besar menyongsong Pemilu 2029, termasuk misi strategis mempertahankan kursi Gubernur Jambi tetap di tangan kader PAN.
“PAN harus solid seperti amanah Ketua Umum. Ini semua berkat kolaborasi dan kekompakan dari pengurus hingga ke bawah. Kalau riak kecil, itu hal biasa dalam politik,” kata Al Haris dalam sambutan politik perdananya sebagai Ketua DPW PAN Jambi.
Ia mengapresiasi soliditas struktural DPW PAN Jambi yang dinilai menjadi kunci kemenangan di berbagai level pemilu sebelumnya. Di bawah kepemimpinan Al Haris, PAN diharapkan tetap menjadi partai dominan di Jambi seperti tradisi sejak era Zulkifli Nurdin, Zumi Zola, hingga dirinya saat ini.
“Saya pemain baru di PAN, tapi kalau sudah masuk, saya akan betul-betul bekerja. Kita jaga kekompakan, dan tentu saya sangat berharap dukungan dari para senior di PAN,” ujarnya.
PAN Jambi memang punya rekam jejak politik yang tak main-main. Sejak pemilihan langsung digelar, PAN sukses mengantarkan kadernya menjadi Gubernur Jambi tiga kali berturut-turut: Zulkifli Nurdin, Zumi Zola, dan kini Al Haris. Hanya sekali, pada Pilgub 2010, partai ini kalah saat usungannya dikandaskan oleh Hasan Basri Agus (HBA), ayah angkat Al Haris.
Kini, dengan posisi strategis di pemerintahan dan partai, Al Haris ingin kembali mengukuhkan supremasi PAN di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah. Namun, pertanyaan besarnya adalah: siapa kader PAN yang akan meneruskan tongkat estafetnya sebagai Gubernur Jambi ke depan?
Isu regenerasi sudah mulai berembus.
Seiring hal itu, Al Haris pun memberikan sinyal awal soal formasi kepengurusan barunya, termasuk calon sekretaris DPW yang akan mendampinginya.
“Kriterianyo gagah, tinggi nian idak, rendah nian idak,” ujarnya dengan senyum khasnya menggunakan logat Jambi.
Petunjuk itu langsung memicu spekulasi. Sejumlah nama mencuat dalam bursa, mulai dari Hafiz Fattah, Bambang Bayu Suseno (BBS), Hasan Mabruri, Madian Saswadi, Ansori Hasan, hingga beberapa nama lain dari kalangan muda maupun senior PAN Jambi. Yang pasti, sinyal itu menegaskan satu hal: jabatan Sekretaris DPW kali ini tidak akan diisi oleh perempuan.
Dengan amanah besar di tangan, Al Haris tak hanya dituntut menyolidkan internal partai, tapi juga menyiapkan kader terbaik untuk menjaga tradisi kemenangan PAN di Pilgub mendatang. Nama-nama besar memang mulai muncul, namun siapa the next gubernur dari PAN Jambi?
Al Haris tampaknya sudah mulai menyiapkan jawabannya — meski belum mengucapkannya secara terang-terangan.(*)
Sumber Foto : Pariwara Jambi
Comments
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
Add new comment