Kebakaran Hebat Landa Sungai Itik, Puluhan Rumah Ludes Dilalap Api

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Kriminal
IST

TANJUNG JABUNG TIMUR – Musibah kebakaran hebat melanda Desa Sungai Itik, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi, pada Kamis (30/1/2025) dini hari. Puluhan rumah ludes terbakar dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 00.00 WIB.

Angin kencang dan material rumah yang mayoritas terbuat dari kayu membuat api dengan cepat merambat, hingga sulit dipadamkan.

Ari, salah seorang warga, mengungkapkan bahwa kobaran api begitu besar dan langsung melalap rumah-rumah di pemukiman padat penduduk itu.

"Kejadian sekitar tengah malam, api besar sekali, cepat menjalar karena angin kencang," ujar Ari.

Saat kejadian, warga sekitar panik dan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Minimnya sumber air dan sulitnya akses kendaraan pemadam kebakaran membuat warga harus bekerja keras secara manual untuk mengendalikan si jago merah.

"Angin kencang sekali, api langsung menyebar ke rumah-rumah lain," tambah Ari.

Api baru bisa dijinakkan sekitar pukul 01.00 WIB setelah warga berjibaku selama hampir satu jam. Namun, kerugian yang ditimbulkan cukup besar.

"Puluhan rumah habis terbakar, kami belum tahu pasti jumlahnya, tapi yang jelas banyak," kata seorang warga lainnya.

Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Beberapa dugaan sementara menyebutkan bahwa api berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah warga, yang kemudian membesar dan menyebar cepat karena kondisi cuaca yang berangin.

Pemerintah daerah bersama aparat kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan pendataan dan memberikan bantuan darurat kepada warga yang terdampak.

"Kami sedang mendata jumlah rumah yang terbakar dan akan segera mengirimkan bantuan bagi korban yang kehilangan tempat tinggal," ujar salah satu petugas di lokasi.

Musibah ini menambah daftar panjang kebakaran permukiman di daerah pesisir Jambi, yang banyak dihuni oleh rumah-rumah berbahan kayu dan memiliki sistem pemadam kebakaran yang terbatas. Pemerintah diharapkan segera mengambil langkah-langkah mitigasi agar kejadian serupa tidak terus berulang di masa mendatang.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network