Kriminal

| ada 0 komentar

Pagi yang cerah di Kabupaten Tebo terasa lebih segar, namun di balik ketenangan itu, ada sebuah pertempuran yang berlangsung tanpa henti. Pertempuran ini bukan antara dua pasukan bersenjata, tetapi antara aparat kepolisian dan ancaman yang menghantui generasi muda—narkoba. Dalam kurun waktu Juli hingga September 2024, Polres Tebo berhasil mengungkap 16 kasus narkoba yang tersebar di berbagai lokasi di wilayah tersebut. Sebanyak 24 orang kini ditetapkan sebagai tersangka, menjadi bukti nyata dari perang yang terus berlangsung melawan peredaran narkotika.

| ada 0 komentar

Penemuan mayat Monang Simamora di kebun sawit Desa Bukit Sari, Kabupaten Batanghari, diduga meninggal akibat komplikasi penyakit dan kelelahan saat bekerja.

***

Selasa, 10 September 2024, sekitar pukul 19.00 WIB, sebuah kejadian tragis terjadi di areal kebun kelapa sawit Hamparan 32, Desa Bukit Sari, Kecamatan Maro Sebo Ilir, Kabupaten Batanghari. Seorang pria bernama Monang Simamora (44), ditemukan meninggal dunia di kebun sawit miliknya.

| ada 0 komentar

Malam di Kota Jambi terasa lebih sunyi dari biasanya. Di balik gelapnya langit, ada ketegangan yang menggantung di udara, seolah kota ini sedang menahan napas, menunggu sesuatu yang besar terjadi. Di sudut-sudut jalan yang sepi, seorang pria berlari dengan nafas tersengal-sengal, bayangannya membelah kegelapan, melarikan diri dari sesuatu yang tak terelakkan. Pria itu adalah AL, buronan paling dicari di Jambi, seorang pencuri motor yang telah menebar teror selama berbulan-bulan.

| ada 0 komentar

Malam itu di Kabupaten Sarolangun, langit yang gelap terasa semakin kelam bagi seorang pelajar berusia 16 tahun yang hanya dikenal dengan inisial DD. Di usianya yang seharusnya penuh dengan harapan dan mimpi, DD justru terjebak dalam dunia yang gelap dan berbahaya—dunia narkoba. Takdirnya berubah ketika petugas dari Satuan Reserse Narkoba Polres Sarolangun menyergapnya pada malam 5 September 2024.

| ada 0 komentar

Geger penemuan mayat di Bayung Lencir dengan kondisi tertutup mata dan tangan terikat lakban dan kaki diikat tali, diduga terkait hilangnya Matnur, sopir rental mobil asal Tungkal, Jambi, yang hilang sejak 9 September 2024. Pihak keluarga dan polisi masih menelusuri kaitan temuan mayat ini.

***

| ada 1 komentar

Matnur, sopir travel fortuner yang dilaporkan hilang setelah membawa penumpang dari Pelabuhan Roro Tungkal menuju Palembang, Sumsel, rupanya orang asli asal Kerinci. Dia telah lama tinggal di Tungkal dan menjadi sopir travel.

Matnur lahir di Pendung Tengah, Kerinci. Saat ini berusia 48 tahun. Sejak tinggal di Tungkal, dia dikenal sebagai sopir travel yang berpengalaman.

"Beliau ini aslinyo Kerinci. Sudah lamo tinggal di Tungkal,"ujar Dahlan, Plt Sekda Kabupaten Tanjab Barat.

Joni Arman, salah satu keluarga Matnur menjelaskan singkat profil Matnur.

| ada 0 komentar

Langit sore di Jambi pada hari itu terasa lebih kelam dari biasanya. Di sebuah rumah sakit, seorang pria muda bernama Afif Tramubia (22), warga Sungai Duren, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi, terbaring dengan luka yang mengubah hidupnya selamanya. Kaki kanannya, yang dulu kuat melangkah, kini telah hilang, menyisakan rasa sakit yang tak hanya fisik, tetapi juga mental. Namun, lebih dari sekadar kehilangan kaki, Afif juga harus menghadapi kenyataan bahwa dirinya adalah tersangka utama dalam sebuah kasus pembunuhan yang mengguncang Jambi.

| ada 0 komentar

Di sebuah ruang konferensi yang terletak di jantung Polres Tebo, suasana pagi itu terasa berbeda. Cahaya matahari yang masuk melalui jendela seolah menjadi saksi bisu atas sebuah momen penting. Pada Selasa, 10 September 2024, Polres Tebo menggelar konferensi pers yang mengguncang publik, mengungkap keberhasilan mereka dalam memerangi peredaran narkoba di wilayah hukumnya.

| ada 0 komentar

Seorang ibu rumah tangga terjerat dalam dunia gelap perjudian togel di Jambi. "Di Balik Angka" mengisahkan jatuhnya Masta Veronica dan misteri yang melingkupi bisnis haram ini, yang mengungkap realitas kehidupan tersembunyi di Kota Jambi.