SAROLANGUN – Penjabat (Pj) Sekda Sarolangun, Dedy Hendry, memimpin kegiatan lingkungan yang berfokus pada kelestarian dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Sebanyak 3.500 batang tanaman ditanam dan 15.000 ekor benih ikan ditebar di Sungai Sitan, kawasan hutan Kota Perkantoran Bupati Sarolangun, pada Senin (30/12/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program Koperasi Hijau Lestari dan Lubuk Larangan Sungai, yang diinisiasi oleh Dinas Lingkungan Hidup Sarolangun bersama SKK Migas-KKKS SRMD.
Dalam sambutannya, Dedy Hendry menekankan pentingnya memanfaatkan potensi alam yang ada di kawasan hutan dan Sungai Sitan. Ia menyebut langkah ini sebagai upaya strategis untuk menjadikan kawasan tersebut sebagai sektor ekonomi baru yang berkelanjutan.
“Kita memanfaatkan potensi yang ada, melihat sumber air yang dapat dikembangkan untuk perikanan. Koperasi Hijau Lestari dan penaburan benih ikan di Lubuk Larangan Sungai Sitan ini adalah inisiatif yang perlu kita kembangkan lebih lanjut ke depannya,” ujar Dedy.
Dedy optimistis bahwa pengembangan Sungai Sitan bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat sekitar. Dengan upaya pelestarian lingkungan, kawasan ini diharapkan mampu menyediakan ekosistem yang mendukung perkembangan jenis ikan lain di masa depan.
“Selain untuk menjaga kelestarian lingkungan, kegiatan ini juga bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar. Kita harapkan suatu saat nanti air Sungai Sitan menjadi jernih dan layak untuk dikembangkan dengan jenis ikan lain,” tambahnya.
Program ini menunjukkan sinergi antara pemerintah daerah, koperasi, dan sektor migas dalam mendukung pelestarian lingkungan sekaligus pemberdayaan masyarakat. Penanaman pohon tidak hanya membantu mengurangi dampak perubahan iklim, tetapi juga berperan penting dalam menjaga ekosistem air Sungai Sitan.
Dengan inisiatif seperti ini, Sarolangun tak hanya menjaga lingkungan hidupnya, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru yang sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan. Sungai Sitan kini tak hanya menjadi bagian dari sejarah dan tradisi, tetapi juga masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat sekitar.(*)
Add new comment