Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi menargetkan pencapaian zero sampah dengan mendorong pengolahan sampah di tingkat rumah tangga dan membangun TPS 3R di seluruh kawasan, melibatkan partisipasi aktif masyarakat.
Jambi - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jambi tengah menggencarkan upaya untuk mencapai target ambisius: mewujudkan Kota Jambi bebas sampah atau zero waste. Langkah ini dimulai dari tingkat yang paling dasar, yakni rumah tangga, dengan mengajak masyarakat secara aktif berpartisipasi dalam pengelolaan sampah.
Kepala DLH Kota Jambi, Ardi, menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong pembentukan bank sampah serta Tempat Pengolahan Sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle) di setiap lingkungan masyarakat. "Kami akan terus mendorong pengolahan sampah dari tingkat rumah tangga," ujar Ardi dalam pernyataannya pada Senin (26/8/2024).
Ardi menambahkan, DLH Kota Jambi berencana untuk memastikan bahwa setiap Rukun Tetangga (RT) di Kota Jambi akan memiliki bank sampah yang dikelola oleh warga setempat. Selain itu, TPS 3R akan didirikan di berbagai kawasan kota untuk mengelola limbah secara efektif dan efisien.
"Inisiatif ini diharapkan dapat berjalan dengan baik, sehingga Kota Jambi bisa bebas dari sampah," tegasnya.
Kehadiran TPS 3R di seluruh kawasan diproyeksikan akan signifikan mengurangi volume sampah yang harus dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Talang Gulo. Dengan demikian, umur operasional TPA Talang Gulo dapat diperpanjang, dan beban lingkungan bisa diminimalkan.
"Dengan partisipasi aktif masyarakat, kami yakin permasalahan sampah di Kota Jambi dapat diatasi secara signifikan," ujar Ardi optimis.
Namun demikian, Ardi juga mencatat bahwa permasalahan sampah di Kota Jambi tidak sepenuhnya disebabkan oleh penduduk kota. Ada warga dari luar kota yang kerap membuang sampah di wilayah Jambi, menambah beban pengelolaan sampah kota. DLH Kota Jambi tengah mencari solusi tambahan untuk mengatasi masalah ini, demi memastikan target zero sampah dapat tercapai.(*)
Add new comment