TANJAB TIMUR – Pemilihan Gubernur Jambi 2024 menghadirkan kejutan di Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur), wilayah yang selama ini dikenal sebagai basis kuat pasangan calon nomor urut 1, Romi Hariyanto-Sudirman (RH-Sudirman). Pasangan Al Haris-Abdullah Sani (Haris-Sani) sukses meraih kemenangan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS), membuktikan bahwa dominasi politik di daerah ini mulai bergeser.
Di TPS 6 Kampung Laut, Kecamatan Kuala Jambi, hasil penghitungan menunjukkan Haris-Sani meraih 153 suara, unggul dari RH-Sudirman yang hanya memperoleh 129 suara. Hasil ini mengejutkan banyak pihak, mengingat wilayah tersebut dikenal sebagai kantong pendukung fanatik RH-Sudirman.
Keberhasilan Haris-Sani di "kandang" RH-Sudirman disinyalir berkat strategi kampanye yang tepat sasaran. Mereka menekankan program-program pembangunan yang konkret dan relevan dengan kebutuhan masyarakat setempat, seperti penguatan infrastruktur desa, peningkatan kesejahteraan petani, dan perhatian terhadap pendidikan.
"Saya memilih Al Haris karena programnya jelas, terutama soal pembangunan desa kami yang selama ini terasa terabaikan," ujar salah satu warga Kampung Laut yang enggan disebutkan namanya.
Pengamat politik lokal, Eka Santoso, menyebut kemenangan Haris-Sani di beberapa TPS di Tanjab Timur sebagai sinyal kuat adanya pergeseran dukungan politik. "Tanjab Timur selama ini dianggap sebagai wilayah tak tergoyahkan bagi Romi-Sudirman. Namun, kemenangan Haris-Sani di beberapa TPS membuktikan bahwa masyarakat mulai menginginkan perubahan," katanya.
Hasil ini menjadi tantangan besar bagi RH-Sudirman, yang harus menghadapi fakta bahwa basis pendukung mereka mulai terkikis. Salah seorang tokoh pemuda Tanjab Timur mengungkapkan, "Banyak warga merasa program Romi-Sudirman belum cukup menjawab kebutuhan masyarakat. Haris-Sani mampu menawarkan solusi yang lebih konkret."
Ketua KPU Tanjab Timur, Rudi Hartanto, menegaskan bahwa hasil resmi baru akan diumumkan setelah proses rekapitulasi selesai. "Kami berharap semua pihak dapat menjaga situasi tetap kondusif selama proses penghitungan suara berlangsung," ujarnya.
Rudi juga mengingatkan bahwa hasil di TPS hanyalah salah satu indikator, dan masyarakat diminta untuk bersabar menunggu keputusan final dari KPU.
Dalam suasana demokrasi yang penuh dinamika ini, kedua pasangan calon diimbau untuk menjaga ketenangan dan menghormati proses pemilihan. Hasil di Tanjab Timur menunjukkan bahwa persaingan ketat masih terus berlanjut hingga tahap akhir penghitungan.
Kemenangan Haris-Sani di "kandang" RH-Sudirman tidak hanya menjadi kejutan politik, tetapi juga bukti bahwa suara rakyat dapat bergeser ketika harapan perubahan hadir dengan tawaran yang lebih konkret.(*)
Add new comment