Puluhan Tenaga Honorer BLUD RSUD Bangko Duduki Kantor BKPSDM Merangin, Tuntut Kejelasan Soal Seleksi PPPK

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Daerah
IST

Merangin – Rasa kekecewaan menyelimuti puluhan tenaga honorer Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD Kol. Abundjani Bangko, setelah mengetahui bahwa mereka tidak terdata dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, sehingga tidak bisa mendaftar dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Untuk menyuarakan aspirasi mereka, puluhan tenaga honorer ini mendatangi kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Merangin pada Selasa (8/10/2024).

Kisaran 200 tenaga BLUD yang telah mengabdi selama 2 hingga 8 tahun di RSUD Bangko merasa diabaikan oleh Pemerintah Kabupaten Merangin terkait proses pengangkatan mereka menjadi PPPK. Mereka mempertanyakan kenapa data mereka tidak terdaftar di BKN Pusat, yang otomatis menggagalkan peluang mereka untuk ikut serta dalam seleksi PPPK yang sedang berlangsung di lingkungan Pemkab Merangin.

“Iya, kami ke sini untuk meminta kejelasan. Kami sudah bekerja selama 5 tahun, bahkan ada yang 8 tahun, tetapi data kami tidak terdaftar di database BKN Pusat. Apakah bahan yang dulu kami kumpulkan tidak diinput oleh pihak BKPSDM, atau ada masalah lain yang tidak kami ketahui?” ungkap salah satu tenaga honorer yang enggan disebutkan namanya kepada sejumlah media.

Para tenaga honorer tersebut mendesak agar pihak BKPSDM Merangin mencari solusi cepat agar mereka bisa berpartisipasi dalam seleksi PPPK. Mereka meminta agar data mereka segera diusulkan ke BKN Pusat, sehingga mereka mendapat kesempatan yang sama seperti tenaga honorer lainnya.

“Kami hanya ingin kejelasan dan harapan untuk bisa ikut seleksi PPPK seperti yang lain. Kami minta BKPSDM Merangin memperjuangkan nasib kami dan usulkan data kami ke BKN Pusat,” tegasnya.

Namun, kedatangan puluhan honorer ini belum membuahkan hasil yang memuaskan. Mereka hanya bertemu dengan operator, sedangkan Kepala BKPSDM, Ferdi Firdaus, tidak berada di kantor.

“Hingga saat ini, kami belum mendapatkan titik terang. Kami hanya bertemu dengan operator, sedangkan Pak Kaban tidak ada di tempat. Kami harap pihak berwenang bisa segera merespon dan memberikan solusi atas keluhan kami,” pungkasnya.

Sementara itu, ketika dikonfirmasi melalui panggilan telepon, Kepala BKPSDM Merangin, Ferdi Firdaus, tidak merespons meskipun nomor teleponnya aktif. Pesan WhatsApp yang dikirimkan juga belum mendapatkan balasan.(*)

Sumber : https://www.denyutjambi.com/tak-bisa-ikut-daftar-pppk-puluhan-tenaga-blud-rsud-bangko-duduki-kantor-bkpsdm/?fbclid=IwZXh0bgNhZW0CMTEAAR23XwZ2gY9hZGbUr06j_Et0GNeTooT5TpE85fYz9k1QvZVNH7etRkJG5FM_aem_vWLt6GoTHkLkPhd90MVfjQ

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network