JAMBI – Menyambut momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, ruas Jalan Tol Muaro Sebapo - Bayung Lencir, bagian dari Jalan Tol Betung-Tempino-Jambi, tengah dipersiapkan untuk menghadapi peningkatan arus kendaraan. Ruas jalan tol sepanjang 34 kilometer, yang menjadi penghubung utama antara Provinsi Jambi dan Sumatera Selatan, diperkirakan akan mengalami lonjakan pengguna selama liburan Nataru.
Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan berbagai langkah telah dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan di ruas tol pertama di Provinsi Jambi ini.
“Menyambut Nataru, dilakukan peningkatan keamanan dan kenyamanan pada segmen Jalan Tol Muaro Sebapo-Bayung Lencir,” tulis akun resmi PUPR Bina Marga, Sabtu (30/11/2024).
Sejumlah langkah telah dipersiapkan untuk memastikan kelancaran arus kendaraan di ruas tol yang juga dikenal sebagai Tol Baleno:
- Personel Siaga: Sebanyak 250 personel dikerahkan, bekerja dalam 3 shift untuk patroli dan layanan selama 24 jam.
- Penerangan Maksimal: Penerangan jalan di area akses, gerbang tol, dan simpang susun telah ditingkatkan untuk memberikan visibilitas yang baik bagi pengguna jalan.
- Posko Komunikasi: Didirikan posko komunikasi dengan call center yang siaga selama Nataru.
- Teknologi Modern: Pemanfaatan teknologi variable message sign (VMS) untuk informasi terkini dan drone untuk pemantauan jalan.
Meski panjangnya hanya 34 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 20-30 menit, Tol Muaro Sebapo - Bayung Lencir diprediksi akan menjadi jalur utama bagi penghubung lintas Sumatera, termasuk antara Palembang, Jambi, Pekanbaru, dan Sumatera Utara. Lonjakan volume kendaraan diperkirakan signifikan, terutama saat puncak arus mudik dan balik Nataru.
Tol ini tidak hanya menjadi penghubung strategis tetapi juga diharapkan mendukung kelancaran logistik dan perjalanan antar provinsi di Pulau Sumatera.
Kementerian PUPR berkomitmen untuk memastikan pelayanan optimal di ruas tol ini. Dengan berbagai persiapan yang dilakukan, Tol Muaro Sebapo - Bayung Lencir diharapkan dapat memberikan pengalaman berkendara yang aman dan nyaman bagi pengguna selama momen libur akhir tahun.
Dengan kolaborasi personel di lapangan dan teknologi modern, momen Nataru diharapkan dapat berjalan lancar tanpa hambatan berarti di ruas tol ini. (*)
Add new comment