Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) tetap stabil di level Rp1.539.000 per gram pada Selasa (5/11/2024). Berdasarkan laman resmi Logam Mulia, harga emas satu gram ini tidak mengalami perubahan sejak Sabtu lalu, tetap bertahan di angka yang sama selama beberapa hari terakhir.
Tak hanya harga jualnya, harga buyback atau pembelian kembali emas Antam juga tidak berubah, masih berada di level Rp1.391.000 per gram. Ketidakberubahan harga ini mencerminkan situasi pasar emas global yang masih cenderung mendatar, di tengah berbagai sentimen ekonomi dan kebijakan yang tengah dinantikan oleh para investor.
Daftar Lengkap Harga Emas Antam Berdasarkan Berat:
- 0,5 gram: Rp819.500
- 1 gram: Rp1.539.000
- 5 gram: Rp7.499.000
- 10 gram: Rp14.920.000
- 25 gram: Rp37.137.000
- 50 gram: Rp74.155.000
- 100 gram: Rp148.190.000
- 250 gram: Rp370.087.000
- 500 gram: Rp739.875.000
- 1.000 gram: Rp1.479.600.000
Catatan: Harga belum termasuk pajak dan dapat mengalami perubahan sewaktu-waktu sesuai perkembangan pasar.
Kestabilan harga emas Antam ini terjadi di tengah ketidakpastian kondisi ekonomi global. Para investor memilih untuk berhati-hati, terlebih dengan adanya agenda besar seperti pertemuan Federal Reserve AS dan berbagai peristiwa politik global yang memengaruhi sentimen pasar. Tren ini membuat banyak investor mengalihkan perhatian ke emas sebagai aset pelindung nilai yang dianggap aman.
"Stabilnya harga emas ini merupakan refleksi dari kondisi pasar yang masih menantikan sinyal kebijakan lebih lanjut. Investor cenderung menahan langkah besar sampai ada kejelasan lebih jauh terkait kebijakan ekonomi yang diambil oleh negara-negara utama," ungkap seorang analis keuangan dari situs investasi Logam Mulia.
Untuk para investor emas Antam, stabilnya harga ini bisa menjadi sinyal untuk mempertimbangkan strategi jangka panjang. Investor dan masyarakat umum yang ingin melakukan pembelian atau penjualan emas dapat mengunjungi situs resmi Logam Mulia atau toko-toko mitra resmi di seluruh Indonesia.
Antisipasi Ke Depan: Emas Tetap Jadi Pilihan di Tengah Ketidakpastian
Ke depan, emas tetap menjadi instrumen investasi yang diperhitungkan di tengah situasi ekonomi global yang tidak pasti. Para ahli ekonomi memprediksi bahwa emas masih memiliki potensi untuk terus menjadi pelindung nilai yang stabil, terutama dengan sentimen ekonomi yang masih berfluktuasi.
Add new comment