Pemkab Merangin gelar Rakor persiapan Pilkada Serentak 2024, Pj Bupati Mukti tekankan pentingnya partisipasi masyarakat dan netralitas ASN, serta ajak semua pihak jaga kondusivitas.
Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, Pemerintah Kabupaten Merangin menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pada Selasa, 10 September 2024, di Auditorium Rumah Dinas Bupati Merangin. Rapat ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Merangin, H. Mukti, dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Forkopimda Merangin, perwakilan KPU, Bawaslu, Polres, Kodim 0420/Sarko, serta para camat dan kepala OPD terkait.
Dalam sambutannya, H. Mukti menekankan pentingnya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada Serentak 2024. Ia berharap agar partisipasi masyarakat pada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Merangin yang akan digelar pada 27 November 2024 bisa lebih tinggi dibandingkan dengan pelaksanaan Pilpres sebelumnya. "Kami berharap partisipasi masyarakat lebih tinggi dibandingkan pelaksanaan Pilpres kemarin," ujar Mukti.
Lebih lanjut, Mukti mengingatkan bahwa setiap suara sangat penting bagi kelanjutan pembangunan daerah. Oleh karena itu, ia meminta seluruh pihak yang terlibat, termasuk KPU, Bawaslu, Polres, dan Kodim, untuk bekerja sama menciptakan suasana yang kondusif selama proses Pilkada berlangsung.
"Saya juga berharap Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati beserta timnya bisa menjaga suasana tetap kondusif, jangan saling serang di media sosial," tambahnya. Mukti menekankan bahwa menjaga ketertiban dan kedamaian dalam proses Pilkada adalah tanggung jawab bersama, yang juga melibatkan peran media massa dalam memberikan pemberitaan yang seimbang dan tidak provokatif.
Selain itu, Pj Bupati Mukti juga mengingatkan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) selama masa Pilkada. Ia meminta para camat, kepala desa, lurah, serta seluruh ASN untuk tidak terlibat dalam politik praktis, mengingat pelanggaran terhadap aturan ini dapat berdampak serius, baik bagi ASN itu sendiri maupun bagi pasangan calon yang didukung.
"ASN harus waspada dan tidak terlibat dalam politik praktis, karena pelanggaran dapat berdampak pada mereka dan juga pasangan calon," tegas Mukti.
Rakor ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang kuat dalam memastikan Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Merangin berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi. Semua pihak diimbau untuk terus berkomitmen dalam menjaga stabilitas dan kondusivitas daerah menjelang pesta demokrasi tersebut.(*)
Add new comment