kecelakaan lalu lintas Jambi

MERANGIN – Sebuah video yang menunjukkan truk pengangkut batu bara terguling di dekat jembatan baru di Jalan Lintas Sumatera, Desa Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Jambi, menjadi viral di media sosial pada Sabtu (16/11). Video berdurasi sekitar 10 detik tersebut pertama kali diunggah oleh akun Instagram @infobangko.jbi, menarik perhatian netizen.

Dalam rekaman tersebut, terlihat truk bermuatan batu bara terbalik di pinggir jalan, tepat di sekitar jembatan yang baru dibangun dan diresmikan oleh Pemerintah Kabupaten Merangin.

Jambi – Pagi ini, Selasa (11/5/2024), kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa terjadi di Jalan Lingkar Barat, kawasan Bagan Pete, Kota Jambi. Kecelakaan ini melibatkan sepeda motor yang bertabrakan dengan sebuah truk pengangkut CPO (Crude Palm Oil). Insiden tersebut mengakibatkan satu korban, seorang pengendara motor, tewas di lokasi kejadian.

Selama empat hari pelaksanaan Operasi Zebra Siginjai 2024 di Provinsi Jambi, Polda Jambi dan jajaran berhasil menindak sebanyak 1.023 kendaraan yang melakukan pelanggaran lalu lintas. Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pengendara serta mengurangi angka kecelakaan di jalan raya.

Paur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Jambi, Ipda Maulana, menyampaikan bahwa dari hasil operasi yang berlangsung, ribuan kendaraan telah dikenakan sanksi berupa tilang.

Mulai 14 hingga 27 Oktober 2024, Polda Jambi menggelar Operasi Zebra Siginjai 2024 di sejumlah titik di Kota Jambi. Operasi ini menargetkan 9 pelanggaran utama, termasuk pengendara di bawah umur dan penggunaan knalpot bising.

Mulai 14 hingga 27 Oktober 2024, Polda Jambi bersama jajarannya menggelar Operasi Zebra Siginjai 2024, yang berlangsung selama 14 hari. Operasi ini digelar dengan tujuan menertibkan pengguna jalan dan menekan angka kecelakaan yang semakin meningkat di wilayah Kota Jambi.

Minggu malam itu, suasana Jalan Lintas Jambi-Bungo di Simpang Sungai Rengas, Kecamatan Marosebo Ulu, tampak lengang seperti biasa. Warga setempat sudah terbiasa dengan ketenangan jalan di malam hari, hanya diselingi deru kendaraan yang melintas sesekali. Namun, tepat pukul 20.15 WIB, dentuman keras memecah malam, mengubah ketenangan itu menjadi tragedi.