Muaro Jambi – Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalan Jambi-Muara Bulian, Desa Mendalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Minggu (15/12/2024) sekitar pukul 19.00 WIB. Seorang pejalan kaki, Adhar (61), warga Sungai Hitam, Tebo Ulu, meninggal di lokasi akibat luka parah setelah terlindas dua truk Hino.
Kasat Lantas Polres Muaro Jambi, IPTU Nurul Laili, menjelaskan bahwa korban langsung dievakuasi ke RSUD Raden Mattaher Jambi usai kejadian. "Korban meninggal dunia di lokasi akibat luka parah," ujar Nurul Laili.
Insiden bermula saat Adhar berjalan di tepi jalan dari arah Mendalo menuju Jambi. Menurut keterangan, korban tiba-tiba berjalan sempoyongan ke kanan, hingga tersenggol bagian samping kiri truk Hino BH 8075 YV yang dikemudikan oleh Zaji Hikmalmi (33), warga Simpang Rimbo, Kota Jambi.
Akibat senggolan tersebut, korban terjatuh ke jalan. Tragisnya, truk Hino BH 8176 YW yang berada tepat di belakangnya, dikemudikan oleh Andrianto (43), warga Kenali Asam Bawah, Kota Jambi, tak sempat menghindar dan melindas korban.
“Korban tersenggol truk pertama, kemudian jatuh dan terlindas truk kedua yang berada di belakangnya,” ungkap IPTU Nurul Laili.
Kasat Lantas Polres Muaro Jambi mengingatkan para pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, terutama saat melintas di kawasan yang ramai kendaraan seperti Jalan Jambi-Muara Bulian. "Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada di jalan raya dan tetap memperhatikan keselamatan, baik sebagai pejalan kaki maupun pengendara," tambahnya.
Kecelakaan ini tidak menimbulkan korban lain dari kedua pengemudi truk. Namun, insiden tersebut meninggalkan duka mendalam, sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian di jalan raya.
Jalan Jambi-Muara Bulian memang dikenal sebagai jalur yang ramai dilintasi kendaraan berat, termasuk truk-truk pengangkut barang. Namun, insiden yang menimpa Adhar menjadi catatan kelam bagi pengelolaan lalu lintas di kawasan tersebut. Kejadian ini juga kembali menyoroti pentingnya infrastruktur pejalan kaki yang memadai untuk mengurangi risiko kecelakaan.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kronologi lengkap insiden tersebut. Sementara itu, masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan saat berada di jalan raya, mengingat tragedi ini bisa terjadi pada siapa saja.(*)
Add new comment