MUARO JAMBI – Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi pada Minggu pagi, 24 November 2024, di Jalan Lintas Wilayah Sekernan, RT 3, Kabupaten Muaro Jambi. Insiden ini melibatkan sebuah bus hijau yang bertabrakan dengan truk fuso.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, kecelakaan diduga terjadi akibat bus yang menabrak bagian samping truk fuso. Akibat benturan keras, bagian depan bus mengalami kerusakan parah, dan situasi di lokasi kejadian tampak mengerikan.
Dalam video tersebut, warga sekitar terlihat berusaha keras menyelamatkan para penumpang yang masih terjebak di dalam bus. Bagian depan bus yang hancur membuat proses evakuasi menjadi sulit, namun warga tetap berusaha membantu korban.
“Suara benturannya sangat keras, langsung banyak warga yang datang membantu,” ujar salah satu saksi mata yang enggan disebutkan namanya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. Namun, dugaan sementara menyebutkan bahwa sopir bus mungkin mengantuk saat mengendarai kendaraannya.
“Kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini,” ujar seorang petugas di lokasi kejadian.
Dari rekaman video yang beredar, situasi kecelakaan terlihat cukup parah. Bagian depan bus hancur total, sementara truk fuso mengalami kerusakan di sisi sampingnya. Belum ada informasi resmi mengenai korban jiwa atau jumlah korban luka-luka dalam insiden ini.
Insiden ini menambah panjang daftar kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan berat di wilayah Sekernan. Jalan Lintas Wilayah Sekernan dikenal sebagai jalur padat kendaraan berat yang sering menjadi lokasi kecelakaan.
Pihak kepolisian mengimbau pengemudi untuk tetap waspada dan memastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit sebelum mengemudi, terutama saat melintasi jalur padat seperti di Jalan Lintas Wilayah Sekernan.
“Kami terus mengingatkan para pengendara, terutama pengemudi kendaraan berat, untuk memperhatikan kondisi fisik dan mematuhi aturan lalu lintas demi menghindari kejadian serupa,” pungkas petugas kepolisian.(*)
Add new comment