JAMBI – SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd kembali menunjukkan komitmennya dalam keamanan operasional dengan meraih Gold Reward dari Baharkam Polri atas keberhasilan penerapan Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) untuk kategori Objek Vital Nasional (Obvitnas). Penghargaan ini diberikan setelah audit menyeluruh oleh Ditpamobvit Kor Shabara Baharkam Polri, di mana PetroChina meraih skor tinggi sebesar 95,06 persen.
Presiden Direktur PetroChina International Jabung Ltd, Wang Lei, mengungkapkan rasa bangga atas penghargaan ini. Ia menekankan bahwa skor yang diperoleh mencerminkan dedikasi PetroChina dalam menjaga keamanan dan keberlanjutan operasional di Wilayah Kerja Jabung, Provinsi Jambi.
"Kami selalu berkomitmen untuk memastikan sistem keamanan yang efektif dan andal. Ini mencakup perlindungan aset perusahaan dan keamanan masyarakat sekitar wilayah kerja," ungkap Wang Lei.
Lebih lanjut, Wang Lei menegaskan pentingnya pengamanan yang sesuai dengan standar nasional, sebagaimana diatur dalam Peraturan Polri Nomor 7 Tahun 2019 tentang pengamanan objek vital nasional.
PetroChina pertama kali mendapatkan sertifikasi SMP pada 2020 sebagai bentuk penyesuaian terhadap regulasi nasional. Langkah ini mencerminkan keseriusan perusahaan dalam mendukung keamanan nasional dan keberlanjutan operasional.
Kakorsabhara Polri, Irjen Pol M. Ritonga, mewakili Kabaharkam Polri, menyerahkan penghargaan secara langsung kepada PetroChina dalam acara di Jakarta. Dalam sambutannya, Ritonga menyoroti pentingnya penerapan sistem pengamanan yang modern untuk mendukung keberlanjutan sektor strategis seperti minyak dan gas bumi.
"Pengamanan ini adalah investasi jangka panjang yang tidak hanya memberikan kepatuhan, tetapi juga menciptakan rasa aman bagi karyawan, masyarakat, dan mendukung kepentingan nasional," ujar Ritonga.
Sistem Manajemen Pengamanan yang diadopsi oleh PetroChina sejak 2019 telah menjadi model pengamanan modern dan terintegrasi dengan teknologi digital. Sistem ini dirancang untuk memberikan perlindungan menyeluruh, meningkatkan kepercayaan masyarakat, serta mendukung pertumbuhan bisnis berkelanjutan di Indonesia.
Selain itu, penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi PetroChina dan perusahaan lain untuk terus meningkatkan standar pengamanan mereka. Irjen Ritonga menambahkan bahwa audit ulang akan dilakukan dalam tiga tahun mendatang untuk memastikan keberlanjutan sistem keamanan yang telah diterapkan.
Dengan penghargaan ini, PetroChina menunjukkan bahwa investasi dalam keamanan tidak hanya melindungi aset perusahaan, tetapi juga menciptakan sinergi dengan masyarakat dan mendukung stabilitas nasional. Sistem pengamanan yang kuat dan modern menjadi kunci keberlanjutan operasional perusahaan dalam memenuhi kebutuhan energi Indonesia.
"Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras seluruh tim kami. Kami akan terus menjaga standar tinggi ini untuk memastikan keselamatan dan keamanan operasional," tutup Wang Lei. (*)
Add new comment