Serapan Anggaran Pemkab Sarolangun Masih di Bawah Target, Rekanan Jadi Sorotan

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Berita
IST

SAROLANGUN – Hingga penghujung tahun 2024, serapan anggaran Pemerintah Kabupaten Sarolangun belum mencapai target. Berdasarkan laporan, serapan anggaran baru mencapai 80 persen, jauh di bawah target tahun ini yang dipatok di atas 90 persen atau sekitar 96 persen.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Sarolangun, Dedy Hendry, mengungkapkan bahwa keterlambatan ini salah satunya disebabkan oleh banyaknya kegiatan fisik di Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang belum dicairkan sepenuhnya.

“Mudah-mudahan satu atau dua minggu ke depan sudah bisa diselesaikan semua. Laporan pekerjaan sudah banyak yang selesai,” kata Dedy Hendry pada Jumat (13/12/2024).

Dedy juga menyoroti kebiasaan pihak rekanan yang cenderung lalai dan hanya mengajukan pencairan dana setelah pekerjaan selesai 100 persen, meskipun seharusnya pengajuan pencairan dapat dilakukan secara bertahap sesuai progres pengerjaan.

“Kebiasaan mereka, pencairan itu baru diajukan setelah semua kegiatan selesai. Mudah-mudahan ke depan ini bisa kita ubah. Nanti pencairan harus sesuai progres pengerjaan,” tambahnya.

Dedy berharap sistem pencairan yang sesuai progres pengerjaan dapat diterapkan untuk mempercepat serapan anggaran dan mencegah penumpukan di akhir tahun. Menurutnya, perbaikan sistem ini penting agar target serapan anggaran tercapai dan pembangunan daerah berjalan lebih efektif.

Pemkab Sarolangun berkomitmen untuk menyelesaikan kendala serapan anggaran dalam waktu dekat. Namun, kondisi ini juga menjadi catatan penting bagi pihak terkait untuk memperbaiki tata kelola anggaran di masa mendatang.

Dedy mengimbau kepada para rekanan dan dinas terkait untuk lebih aktif dan disiplin dalam mengajukan pencairan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Selain itu, evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan pengelolaan anggaran juga diperlukan agar hal serupa tidak terulang di tahun-tahun berikutnya.

“Targetnya tetap di atas 90 persen. Harapannya, semua pihak dapat bersinergi untuk memastikan target ini tercapai,” pungkasnya.

Keterlambatan serapan anggaran menjadi tantangan serius bagi Pemkab Sarolangun, terlebih menjelang akhir tahun. Kinerja pihak terkait kini menjadi sorotan untuk memastikan tidak ada anggaran yang terbuang percuma. (*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network