Ledakan di Tengah Malam, Api Menjilat SPBU Depan Samsat Jambi

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Kriminal
IST

JAMBI – Asap hitam dan kobaran api mendadak menari di langit Jelutung, Selasa malam, 29 April 2025. Waktu nyaris bergulir ke pukul 24.00 ketika warga Kelurahan Lebak Bandung tersentak oleh suara ledakan dari SPBU yang berdiri tepat di depan kantor Samsat Jambi.

Api menyambar satu unit pompa pengisian pertalite untuk sepeda motor. Dalam hitungan detik, jilatan merah itu merayap ke sebuah mobil minibus yang tengah parkir di dekatnya—menyusul kemudian genset di sudut stasiun pengisian bahan bakar. “Kami mendengar suara ledakan, lalu melihat cahaya api tinggi menjulang,” kata seorang warga yang malam itu masih berjaga di depan warung.

Belum ada keterangan resmi dari kepolisian soal penyebab pasti. Namun desas-desus cepat merebak: kebakaran diduga bermula dari aktivitas pelansiran BBM oleh kendaraan tersebut.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jambi bergerak cepat. Laporan datang tidak melalui telepon, tapi lewat langkah tergesa seorang warga yang mendatangi markas Damkar. Kepala Dinas, Mustari, memimpin langsung operasi darurat itu.

“Pukul 23.30 kami terima laporan. Tiga menit kemudian, armada sudah tiba di lokasi,” kata Mustari saat ditemui di lokasi kejadian. Tiga pos pemadam—Mako, Albar, dan Kota Baru—mengirim total 30 personel untuk menggempur api.

Kebakaran berhasil dijinakkan setelah 45 menit perlawanan. Tidak ada korban jiwa. Tidak ada luka. Hanya sisa arang dari genset, pompa pertalite yang hangus, dan mobil minibus yang tinggal rangka.

SPBU itu sendiri luput dari kehancuran total. Api tak sempat menjalar ke tangki utama atau area pengisian BBM lainnya.

Menurut Mustari, proses pemadaman melibatkan kerja kolaboratif yang masif. Selain Damkar, ada tim dari PLN Kota Jambi, Polda Jambi, Polresta, Polsek Jelutung, Babinsa, Bhabinkamtibmas, hingga perangkat RT setempat.

“Kami bersyukur semua bisa dikendalikan. Tapi ini alarm keras. Kalau benar ada pelansiran, harus ada tindakan tegas,” ujarnya, seraya menegaskan bahwa penyelidikan kini di tangan kepolisian.

Malam itu, SPBU Samsat Jambi berubah menjadi panggung insiden yang menyisakan trauma dan tanda tanya besar. Tentang siapa yang lalai. Dan mengapa peristiwa semacam ini bisa kembali terjadi, di tengah kota yang tak pernah sepenuhnya tidur.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network