UIN STS Jambi

Proses penjaringan calon Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Thaha Saifuddin (STS) Jambi memasuki tahap krusial. Pada Rabu (20/11/2024), bertempat di ruang kerja Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, Ketua Senat UIN Jambi, Prof. Dr. H. Mukhtar, didampingi Panitia Penjaringan, secara resmi menyerahkan berkas penilaian kualitatif calon rektor.

Prof. Mukhtar menyampaikan rasa syukur atas lancarnya mekanisme penilaian kualitatif oleh Senat UIN Jambi. Tahapan ini berjalan sesuai tata tertib yang telah ditetapkan.

Jambi – Suasana haru menyelimuti Taman Makam Pahlawan (TMP) Thehok Jambi, Ahad (29/09/2024), saat jenazah Rektor UIN STS Jambi, Prof. Asad Isma, dilepas menuju tempat peristirahatan terakhirnya.

Prof. As’ari, Rektor IAIN Kerinci yang mewakili Forum Rektor PTKIN se-Indonesia, memberikan sambutan penuh rasa hormat sebelum jenazah dimakamkan.

Dalam sambutannya, Prof. As’ari menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian sosok yang dikenal sebagai pemimpin yang sederhana dan berdedikasi tinggi di dunia pendidikan Islam.

Rektorat Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN STS) Jambi turut berduka cita atas kejadian tragis yang menimpa salah satu mahasiswi mereka. Mahasiswi berinisial SAS (21) asal Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, yang merupakan mahasiswi semester akhir, mengakhiri hidupnya dengan melompat dari gedung Mahligai Jambi.

Rektor UIN STS Jambi, Prof. AS Ad, menyampaikan rasa kehilangan dan duka mendalam dalam keterangan tertulis pada Senin, 15 Juli 2024.

Hari itu, mentari belum sepenuhnya menampakkan dirinya ketika Gunawan Wibisono mendapati dunia runtuh di hadapannya. Anak perempuannya, Eka Marsega, tergeletak tak berdaya di Jalan Lintas Jambi-Bungo. Suara sirene ambulans memecah keheningan, membawa Eka ke RSUD Raden Mattaher, tempat harapan pertama Gunawan tertambat. Namun, perjalanan panjang yang menyiksa baru saja dimulai.

Oleh:

Bahren Nurdin
(Mind-Provocator)