Jemaah Haji Kloter BTH 22 Bertolak ke Madinah untuk Laksanakan Ibadah Sunnah Arbain

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Berita
IST

Setelah menyelesaikan rangkaian ibadah haji yang diakhiri dengan pelaksanaan Tawaf Wada di Masjidil Haram, Kota Mekkah, Jemaah haji Kloter BTH 22 mulai bertolak menuju kota suci Madinah. Keberangkatan ini bertujuan untuk melaksanakan ibadah sunnah Arbain serta melakukan ziarah.

“Alhamdulillah, seluruh rangkaian ibadah haji termasuk ibadah sunnah lainnya telah dilaksanakan dengan baik. Pada Senin (8/7/2024) pukul 16.00 Waktu Arab Saudi, jemaah Kloter BTH 22 bertolak menuju Madinah,” ungkap Ketua Kloter BTH 22, H.Dedi Irama Silalahi kepada Media Center Haji Jambi.

Jumlah jemaah yang ikut beralih dari Mekkah ke Madinah sebanyak 446 orang. Rinciannya adalah 441 orang jemaah, 5 orang petugas, 2 orang jemaah tanazul masuk, tanpa ada jemaah yang dirawat, namun tercatat 1 orang jemaah meninggal dunia.

“Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT. Kami juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kepala Sektor 2 Mekkah, para petugas, ketua seksi layanan bersama seluruh jajaran PPIH Arab Saudi, Ketua Maktab 34 dan jajaran, serta para Ketua Kloter di Sektor 2. Berkat bantuan, arahan, bimbingan, dan kerja sama yang luar biasa sepenuh hati selama kami berada di Mekkah, seluruh rangkaian ibadah haji dan pelayanan jemaah berjalan dengan baik dan lancar,” ungkap Dedi Irama Silalahi.

Selama di Kota Madinah, sembari menunggu jadwal kepulangan ke Tanah Air, para jemaah akan melaksanakan ibadah sunnah Shalat Arbain di Masjid Nabawi. Mereka juga akan mengunjungi Raudhah, yang merupakan taman surga tempat makam Nabi Muhammad SAW, serta beberapa situs bersejarah lainnya.

Rincian Jumlah Jemaah Kloter BTH 22:

  • Jumlah jemaah: 441 orang
  • Jumlah petugas: 5 orang
  • Jemaah tanazul masuk: 2 orang
  • Jemaah dirawat: tidak ada
  • Jemaah meninggal dunia: 1 orang

Keberangkatan jemaah dari Mekkah ke Madinah ini merupakan bagian dari perjalanan spiritual mereka yang panjang, melengkapi ibadah wajib dengan ibadah sunnah. Dengan demikian, mereka berharap dapat membawa pulang keberkahan dan kedamaian dari tanah suci, memperkuat iman dan ketaqwaan mereka kepada Allah SWT.

“Selama di Madinah, jemaah akan memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk beribadah dan mengunjungi tempat-tempat bersejarah, memperdalam makna spiritualitas mereka,” pungkas Dedi Irama Silalahi.

Para jemaah diharapkan dapat menjaga kesehatan dan kekhusyukan dalam beribadah selama di Madinah, serta kembali ke Tanah Air dengan selamat, membawa pengalaman haji yang berharga dan penuh berkah.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network