Kehilangan Baliho

| ada 0 komentar

SUNGAI PENUH – Memasuki masa krusial menjelang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh, tensi politik kian meningkat. Alat Peraga Kampanye (APK) resmi yang dipasang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) kini menjadi sasaran tindakan tak bertanggung jawab. Kejadian terbaru yang memicu kehebohan publik adalah hilangnya baliho para pasangan calon (paslon) di Jembatan Sungai Liuk, Kecamatan Pesisir Bukit, yang mendadak lenyap kecuali baliho pasangan nomor urut dua, Ahmadi-Ferry.