Siang ini, Selasa 20 Agustus 2024, ketegangan menyelimuti udara di Muara Emat, Kerinci. Suara gesekan kayu dengan aspal memecah keheningan di jembatan yang menghubungkan Kerinci dan Merangin.
Puluhan warga berkumpul di sana. Mereka dengan penuh amarah, menegakkan kayu-kayu besar di tengah jalan lintas nasional. Tentu saja, aksi mereka menghalangi arus lalu lintas yang biasanya ramai. Di antara mereka, tampak papan-papan bertuliskan tuntutan yang tak bisa diabaikan, "Mana Janji Bupati?" dan "Tolak Keras Jasman".