Strategi Alfin dalam Pilwako Sungai Penuh: Menimbang Pilihan Wakil

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Politik
Ist

Jambi – Senja mulai turun, menutup hari yang penuh hiruk-pikuk di Sungai Penuh. Di balik layar, persiapan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota yang akan digelar pada November 2024 semakin memanas. Para bakal calon terus mempersiapkan diri, namun di antara mereka, sosok Alfin S.H. menarik perhatian dengan keputusannya yang belum diungkapkan: siapa yang akan menjadi pasangannya sebagai Wakil Walikota.

Dalam lanskap politik yang penuh dinamika, Alfin dikenal sebagai sosok yang bijaksana. Namun, di tengah tekanan waktu yang semakin mendesak, tim pemikir Alfin harus melakukan kajian yang sangat rumit untuk memilih pasangan yang tepat. Tidak hanya sekadar mendongkrak perolehan suara, tetapi juga memastikan pasangan tersebut diterima oleh masyarakat Sungai Penuh, terutama di wilayah Hamparan Rawang.

Seorang simpatisan dan milenial Alfin yang tidak ingin disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa Alfin harus lebih selektif dalam memilih pasangannya.

"Jangan buru-buru. Alfin harus lebih selektif. Yang perlu dilakukan dalam waktu yang singkat ini adalah menampung semua masukan dari masyarakat baik Hamparan Rawang maupun masyarakat Kota Sungai Penuh. Sehingga wakil Alfin betul-betul figur yang diinginkan dan mampu mendongkrak suara," katanya.

Nama-nama yang mengerucut menjadi calon pasangan Alfin didominasi oleh figur yang berasal dari Hamparan Rawang. Ada empat nama yang mencuat. Masing-masing memiliki daya tarik dan basis massa yang kuat.

Hamparan Rawang, dengan sejarah panjang dan pengaruh politiknya, menjadi pusat perhatian dalam pemilihan kali ini.

“Yang jelas Hamparan Rawang akan menyepakati melalui duduk bersama elemen-elemen lain. Sehingga tidak ada tokoh atau figur yang merasa ditinggalkan dalam membahas kesepakatan ini,” ungkap sumber yang enggan menyebutkan namanya.

H. Ferry Siswadhi, S.E., M.Si., yang mewakili tim keluarga Alfin, menegaskan bahwa semua nama yang muncul memiliki peluang yang sama.

“Prinsipnya semua tokoh-tokoh potensial yang memenuhi syarat dan berpeluang mendampingi Alfin di Pilwako Sungai Penuh. Semua masih dalam kajian dan keputusan akhir tetap pada Alfin,” tandasnya.

Berdasarkan hasil pantauan di lapangan, tidak tertutup kemungkinan akan ada beberapa nama lagi yang mungkin muncul di akhir. Ini menunjukkan betapa dinamisnya proses pemilihan pasangan Alfin.


Dalam upaya membangun sinergi dan kesepakatan, tim Alfin terus berkomunikasi dengan berbagai elemen masyarakat.

"Kami mendengar dan menyerap semua masukan. Ini bukan hanya tentang memenangkan Pilwako, tetapi juga tentang menciptakan pemerintahan yang kuat dan harmonis," ujar seorang anggota tim pemikir Alfin.


Dengan waktu yang semakin mendesak, tantangan bagi Alfin dan timnya adalah menemukan pasangan yang tidak hanya mendongkrak suara tetapi juga mampu bekerja sama dalam membangun Sungai Penuh. Kejelian dalam menampung aspirasi masyarakat dan memadukannya dengan strategi politik yang matang menjadi kunci.

Di tengah dinamika politik yang terus berkembang, Alfin tetap tenang dan fokus. "Saya datang jauh dari Kalimantan untuk menyelamatkan Kota Sungai Penuh. Kota ini perlu sentuhan orang yang serius, mapan, dan tidak mencari keuntungan," tegasnya.

Dengan niat tulus dan strategi yang matang, Alfin siap menghadapi Pilwako Sungai Penuh 2024. "Sekali layar terkembang, surut kita berpantang," ujarnya dengan penuh semangat, menggambarkan tekadnya yang tak tergoyahkan. Di tengah persiapan yang intens, Alfin terus menunjukkan bahwa dirinya adalah calon yang serius dan siap membawa perubahan positif bagi Sungai Penuh.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network