JAMBI – Kebakaran hebat melanda lahan di depan Kantor Kehutanan, Kelurahan Sejinjang, Kecamatan Jambi Timur, pada Jumat (26/7/2024). Kebakaran ini menghanguskan sekitar 20 hektar lahan dan menimbulkan kepanikan di kalangan warga setempat.
Kebakaran dilaporkan pada pukul 11.25 WIB. Menurut data dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Jambi, tim pemadam tiba di lokasi hanya dalam waktu lima menit setelah menerima laporan.
Kepala Dinas Damkartan Kota Jambi, Mustari Affandi, mengungkapkan bahwa kebakaran tersebut melahap lahan yang dimiliki oleh dua warga, Akiang dan Doli.
"Tim kami bergerak cepat setelah menerima laporan dari masyarakat. Kami menerjunkan 12 unit armada pemadam dan 100 personil untuk menangani kebakaran ini," kata Mustari.
Kebakaran diduga bermula dari pembakaran sampah oleh warga yang sedang memancing di sekitar lokasi. Api kemudian menyebar ke lahan kosong, menyebabkan kebakaran besar yang sulit dikendalikan.
"Kami melakukan tindakan pemadaman dengan menggunakan air sebanyak 84.000 liter dan melakukan pemblokiran untuk mencegah api menyebar ke fasilitas umum, termasuk sekolah dasar di sekitar lokasi," jelas Mustari.
Operasi pemadaman berlangsung selama empat setengah jam dan menghadapi sejumlah tantangan. Lokasi hidran yang jauh, akses jalan yang sulit, serta angin kencang mempercepat penyebaran api. Namun, berkat koordinasi dan kerja keras tim, api berhasil dipadamkan dengan aman tanpa korban jiwa atau cedera.
"Lokasi hidran yang jauh dan akses jalan yang sulit menjadi tantangan besar bagi tim kami. Namun, kami berhasil mengatasi situasi ini berkat bantuan dari BPBD Provinsi, Manggala Agni, TNI, Polri, dan aparat kelurahan setempat," tambah Mustari.
Kebakaran ini menghanguskan sekitar 20 hektar lahan, termasuk kebun kelapa sawit dan semak belukar. Beberapa bangunan dan fasilitas di sekitar lokasi nyaris tersambar api, tetapi berhasil diselamatkan berkat upaya cepat dari tim pemadam kebakaran.
Mustari juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dan tidak melakukan pembakaran sampah sembarangan, terutama di musim kering yang dapat memicu kebakaran besar.
"Kami terus berupaya meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi potensi kebakaran. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan bersama," pungkasnya.
Setelah api berhasil dipadamkan, tim Damkartan bersama pihak terkait melakukan evaluasi dan persiapan untuk menghadapi kemungkinan kebakaran serupa di masa mendatang. Langkah-langkah preventif dan edukasi kepada masyarakat akan terus digalakkan untuk meminimalisir risiko kebakaran lahan dan hutan di wilayah Jambi.
Kejadian kebakaran ini menunjukkan pentingnya koordinasi yang baik antara masyarakat dan aparat terkait. Kesadaran bersama dalam menjaga lingkungan dan bertindak bijak dalam mengelola sampah dan kegiatan yang melibatkan api menjadi kunci dalam menghadapi tantangan kebakaran lahan dan hutan di masa depan.(*)
Sumber : Jambione.com
Add new comment