Jambi – Malam yang tenang di Kota Jambi berubah menjadi malam penuh duka bagi keluarga Adi Nainggolan. Pria berusia 45 tahun, warga RT 28, Kelurahan Talang Bakung, tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas yang terjadi pada Rabu (17/7) malam. Insiden maut tersebut melibatkan sebuah truk Mitsubishi Canter dan sepeda motor Satria FU yang dikendarai oleh Adi.
Peristiwa nahas itu terjadi di Jalan Lingkar Timur I, Kelurahan Talang Bakung, Kecamatan Paal Merah, sekitar pukul 20.00 WIB. Menurut Kasat Lantas Polresta Jambi, Kompol Aulia Rahmad, kejadian bermula ketika kedua kendaraan datang dari arah yang berlawanan. Adi, yang mengendarai sepeda motor tanpa nomor polisi, melaju dari arah Simpang Tanjung Lumut menuju SPBU Tanjung Lumut.
"Saat itu pengendara sepeda motor hendak menghindari kendaraan yang berada di depannya yang hendak berbelok ke arah lorong Tanjung Permata," ujar Aulia, Kamis (18/7). Adi berusaha menghindar ke sebelah kanan, namun tanpa disadari, sebuah truk Mitsubishi Canter dengan nomor polisi BH 8410 GL datang dari arah berlawanan. Truk tersebut dikendarai oleh Doni Ramadhan (23).
Truk dan sepeda motor pun bertabrakan dengan keras. "Pengendara sepeda motor mengalami luka robek di bagian kepala," kata Aulia. Adi segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Namun, sayangnya, nyawanya tidak tertolong. "Iya, meninggal dunia tadi pagi di rumah sakit," ungkap Aulia dengan nada prihatin.
Saat ini, barang bukti berupa sepeda motor dan truk telah diamankan di Unit Gakkum Satlantas Polresta Jambi. Pengendara truk, Doni Ramadhan, sedang menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian untuk mendalami lebih lanjut penyebab pasti kecelakaan tersebut.
"Sedang kita periksa untuk mengetahui kronologi lebih lengkap dan memastikan apakah ada faktor kelalaian dari pihak manapun," tambah Aulia.
Kecelakaan ini menambah panjang daftar insiden lalu lintas di Kota Jambi yang sering kali merenggut nyawa. Warga setempat merasa cemas dengan seringnya kecelakaan di jalan-jalan utama kota. Mereka berharap adanya tindakan preventif dari pihak berwenang untuk mengurangi risiko kecelakaan, seperti peningkatan pengawasan lalu lintas dan pemasangan rambu-rambu keselamatan yang lebih jelas.
"Kami sangat berharap pihak kepolisian bisa lebih sering berpatroli dan menindak tegas pelanggar lalu lintas. Ini demi keselamatan bersama," ungkap Rudi, seorang warga setempat.
Kasat Lantas Polresta Jambi, Kompol Aulia Rahmad, juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama. "Kita harus lebih waspada di jalan dan selalu mengutamakan keselamatan. Mari kita patuhi aturan lalu lintas demi mencegah kejadian serupa terulang kembali," tegasnya.
Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas. Kehilangan nyawa Adi Nainggolan adalah duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat Kota Jambi. Semoga peristiwa ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi kita semua untuk selalu waspada dan berhati-hati dalam berlalu lintas. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih aman di jalan raya.(*)
Add new comment