Dinas Kesehatan Provinsi Jambi peringatkan warga Kota Jambi terhadap ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) di musim pancaroba. Peningkatan kasus DBD diprediksi akan mencapai puncaknya dalam dua bulan ke depan.
Jambi – Memasuki musim pancaroba, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jambi mengeluarkan peringatan bagi warga Kota Jambi terkait potensi peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Rabu (18/9/2024).
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi, Fery Kusnadi, mengungkapkan bahwa di masa peralihan musim ini, beberapa penyakit berpotensi meningkat, termasuk DBD yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti. Selain itu, warga juga diminta waspada terhadap Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan penyakit lainnya yang biasa muncul di musim peralihan.
"Perubahan suhu di musim pancaroba sering kali meningkatkan kasus DBD. Selain itu, ISPA dan gangguan pencernaan juga harus diwaspadai," ujar Fery.
Fery menambahkan bahwa meski data riil terbaru terkait kasus DBD masih harus diperiksa dengan teliti, Kota Jambi tetap menjadi wilayah dengan kasus DBD terbanyak. Meski demikian, hingga saat ini angka kematian akibat DBD masih dapat ditekan dengan baik.
Dinkes Provinsi Jambi juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Fery mengingatkan bahwa tren peningkatan kasus DBD sudah mulai terlihat pada bulan ini, dengan prediksi puncaknya terjadi dalam dua bulan ke depan.
“Dengan perubahan cuaca yang terjadi, kami berharap masyarakat lebih waspada dan menjaga kebersihan lingkungan agar tidak menjadi sarang nyamuk penyebab DBD,” tutup Fery.(*)
Add new comment