Kuala Tungkal – Bupati Tanjung Jabung Barat, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Citra Produk Ekspor Tanjung Jabung Barat, Selasa (09/12).
FGD ini bertujuan menggali wawasan, strategi, serta ide-ide konstruktif dalam merumuskan strategi komunikasi dan national branding yang efektif dan terpadu, guna meningkatkan citra produk ekspor secara kolektif.
“Kami sangat berharap melalui diskusi ini akan muncul kajian mendalam mengenai potensi komoditas ekspor di Kabupaten Tanjung Jabung Barat,” ungkap Bupati.
Bupati menjelaskan bahwa Tanjung Jabung Barat memiliki potensi besar, mulai dari komoditas primer hingga produk manufaktur bernilai tambah tinggi. Di tengah persaingan global yang semakin ketat, menyediakan produk berkualitas saja tidak lagi cukup. Produk harus memiliki penampilan, identitas, dan narasi yang kuat—yakni citra produk ekspor yang positif dan terpercaya.
“Citra ini bukan hanya tentang logo atau kemasan, tetapi tentang persepsi konsumen dan mitra dagang terhadap konsistensi kualitas, keberlanjutan, etika, dan inovasi,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa setiap pandangan, kritik, dan usulan dalam FGD tersebut akan menjadi masukan penting bagi pemerintah dan pelaku industri dalam menyusun roadmap penguatan citra produk ekspor di masa mendatang.
“Mari kita jadikan FGD ini sebagai momentum untuk bersinergi, merumuskan langkah nyata, dan memastikan bahwa produk-produk made in Indonesia tidak hanya laku, tetapi juga dihormati dan dicari di seluruh dunia,” harap Bupati.
Turut hadir dalam FGD tersebut: Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ir. H. Firdaus Khatab, M.M., Kepala Dinas Koperindag, para Kepala OPD, para Camat, Prof. Dr. Syamsurijal TAN, SE., MA. (narasumber dan tim ahli, sekaligus Ketua Senat UNJA), Kepala Balai Karantina Kelas I Jambi, Kepala Bea dan Cukai Tanjab Barat, Kepala BPS Tanjab Barat, KADIN Tanjab Barat, para eksportir, para mikropreneur dan solopreneur, serta tamu undangan lainnya.(*)
Add new comment