Cuaca Ekstrem Melanda Tanjabtim, BPBD Imbau Warga Waspadai Banjir dan Angin Kencang

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Daerah
IST

TANJABTIM – Sejumlah wilayah di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) dilanda hujan lebat disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir. Kondisi cuaca ekstrem ini mendorong Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjabtim mengeluarkan imbauan kewaspadaan dini bagi masyarakat terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, genangan air, dan pohon tumbang.

Kepala BPBD Tanjabtim, Amri Juardy, mengatakan berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), wilayah Tanjabtim tengah memasuki masa puncak musim hujan yang diperkirakan terjadi pada November hingga Desember 2025.
“Dari data prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG, periode November hingga Desember 2025 diperkirakan menjadi puncak musim hujan dengan intensitas cukup tinggi,” ujarnya, Sabtu (8/11/2025).

Amri menjelaskan, curah hujan di wilayah Kabupaten Tanjabtim pada periode Oktober–Desember 2025 berada pada kategori menengah hingga tinggi, yakni antara 200 hingga 400 milimeter per bulan.
Kondisi ini dinilai berpotensi menimbulkan genangan air, banjir, pohon tumbang, hingga tanah longsor di beberapa titik rawan, terutama wilayah pesisir dan daerah rendah di sepanjang aliran sungai.

Meski demikian, BPBD mencatat bahwa peta potensi banjir Provinsi Jambi masih tergolong rendah, begitu juga dengan indeks risiko kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menurun signifikan menjelang akhir tahun.

“Risiko karhutla di Provinsi Jambi untuk periode November 2025 hingga Januari 2026 berada pada tingkat rendah. Namun masyarakat tetap perlu waspada terhadap bahaya lain seperti petir, angin kencang, dan banjir lokal,” jelas Amri.

Selain ancaman banjir, BPBD mengingatkan warga agar berhati-hati terhadap hujan deras yang disertai kilat dan angin kencang, terutama pada siang hingga malam hari.
Amri mengimbau masyarakat untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat cuaca memburuk dan selalu menyiapkan perlindungan diri seperti payung, jas hujan, atau topi saat berpergian.

“Kami mengimbau masyarakat menjaga kesehatan di tengah perubahan cuaca ekstrem. Jangan memaksakan diri beraktivitas di luar rumah saat hujan deras disertai angin. Keselamatan harus menjadi prioritas,” tegasnya.

BPBD juga menyoroti pentingnya kebersihan lingkungan sebagai langkah pencegahan banjir.
Warga diminta memastikan saluran air tidak tersumbat sampah agar air hujan dapat mengalir lancar.
“Saluran air yang lancar akan membantu mencegah genangan. Waspadai juga potensi pohon tumbang dan sambaran petir,” ujarnya.

Selain itu, BPBD mengingatkan agar masyarakat yang tinggal di dekat sungai dan daerah pesisir tetap siaga dan melaporkan segera ke posko BPBD jika muncul tanda-tanda potensi bencana.

Untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, BPBD Tanjabtim telah memperkuat koordinasi dengan para camat, kepala desa, lurah, dan Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB).
Langkah ini dilakukan untuk memperluas penyebaran informasi peringatan dini serta mempercepat respons di lapangan bila terjadi bencana.

“Kami sudah aktifkan komunikasi lintas sektor, termasuk dengan aparat TNI-Polri, agar proses evakuasi dan distribusi bantuan bisa lebih cepat bila diperlukan,” ujar Amri.

BPBD juga telah menyiagakan tim reaksi cepat (TRC) dan memastikan peralatan tanggap darurat seperti perahu karet dan pompa air dalam kondisi siap pakai.

Meski risiko karhutla menurun, Amri menegaskan bahwa kewaspadaan masyarakat tidak boleh kendor.
“Perubahan iklim membuat cuaca semakin sulit diprediksi. Dalam satu hari bisa panas ekstrem di pagi hari dan badai di sore hari. Jadi, kesiapsiagaan harus menjadi kebiasaan baru,” pungkasnya.

Dengan intensitas hujan yang terus meningkat, BPBD mengajak masyarakat Tanjabtim untuk tetap siaga dan menjaga solidaritas antarwarga. Kerja sama antara pemerintah daerah, aparat, dan masyarakat dinilai menjadi kunci utama dalam mengurangi dampak bencana di musim penghujan ini.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network