Jakarta – Kabar baik bagi jutaan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Sejumlah bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat resmi mulai disalurkan pada awal Oktober 2025.
Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan enam jenis bantuan cair secara bertahap dalam periode ini. Proses distribusi tengah berjalan dan sebagian bantuan sudah berada pada tahap SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana).
Daftar 6 Bansos yang Cair Oktober 2025
- Program Indonesia Pintar (PIP)
Bantuan pendidikan untuk siswa SD, SMP, dan SMA, baik di sekolah negeri maupun swasta. Dana PIP ditransfer langsung ke rekening pelajar penerima melalui bank penyalur. - Kartu Indonesia Sehat (KIS PBI JKN)
Program bantuan iuran BPJS Kesehatan bagi masyarakat miskin dan rentan. Pemerintah menanggung penuh premi peserta melalui APBN. - BLT Dana Desa
Bantuan langsung tunai yang disalurkan oleh perangkat desa atau kelurahan dengan nilai antara Rp300 ribu hingga Rp900 ribu per KPM. Dana ini bersumber dari anggaran Dana Desa 2025. - Beras 10 Kg (Bansos Penebalan)
Tambahan bantuan pangan berupa beras 10 kilogram per keluarga, sebagai bagian dari program stabilisasi harga dan pengendalian inflasi pangan. - Program Keluarga Harapan (PKH) Tahap 4
Bantuan reguler untuk kategori penerima seperti ibu hamil, anak sekolah, disabilitas, dan lansia. Pencairan dilakukan serentak oleh Kemensos pada Oktober ini. - Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) Tahap 4
Bantuan sembako senilai Rp200 ribu per bulan yang dicairkan bersamaan dengan PKH.
Menurut data dari aplikasi SIKS-NG Kemensos, sebagian besar bansos kini berada di tahap SP2D, yaitu proses penerbitan perintah pencairan dana. Setelah proses verifikasi dan validasi (verval) KPM selesai, tahap akan naik menjadi SPM (Surat Perintah Membayar) sebelum akhirnya mencapai tahap akhir SI (Standing Instruction), di mana dana langsung masuk ke rekening penerima.
“Status ini akan terus diperbarui seiring rampungnya proses verifikasi lapangan oleh petugas Kemensos di daerah,” kata salah satu pejabat Kemensos di Jakarta, Selasa (8/10/2025).
Bulan ini, penerima PKH dan BPNT akan mendapat tambahan manfaat berupa bansos penebalan beras 10 kg, menyusul kebijakan pencairan serentak untuk mempercepat penyaluran bantuan di triwulan terakhir 2025.
“Kebijakan ini untuk memastikan daya beli masyarakat tetap terjaga menjelang akhir tahun dan membantu pengendalian inflasi daerah,” ujar sumber di lingkungan Kemensos.
Kemensos mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya pada informasi palsu atau situs tidak resmi terkait pencairan bansos. Cek status bantuan hanya melalui:
- Aplikasi SIKS-NG, atau
- Website resmi Kemensos: cekbansos.kemensos.go.id
Bansos tahun ini difokuskan untuk menjaga stabilitas sosial dan ketahanan ekonomi rakyat kecil, di tengah kenaikan harga pangan dan energi. Pemerintah menargetkan penyaluran bansos triwulan keempat selesai sebelum 15 Desember 2025.(*)
Add new comment