Jambi – Gerakan pangan murah yang digelar Polda Jambi bersama Bulog terus menarik antusiasme warga. Memasuki hari kedua, Minggu (10/8/2025), lebih dari 1,5 ton beras sudah didistribusikan di Tugu Keris Siginjai, Kota Jambi.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif Polri di seluruh Indonesia untuk menstabilkan harga pangan, khususnya beras, sekaligus membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
“Hari ini distribusi beras berjalan lancar. Masyarakat sangat antusias, dan kami berharap gerakan ini bisa membantu menstabilkan harga dan memenuhi kebutuhan warga,” ujar Kombes Eko Yudyanto, Polda Jambi.
Pada hari pertama, Sabtu (9/8), tercatat enam ton beras telah disalurkan. Warga yang membawa KTP dapat membeli beras seharga murah dengan jatah maksimal 10 kilogram per orang.
“Proses transaksi cepat, cukup menunjukkan KTP, kami catat, lalu langsung terima beras,” jelas Eko.
Distribusi dilakukan di lokasi-lokasi strategis agar mudah dijangkau, seperti pasar dan titik keramaian. Program ini akan berlangsung hingga Desember 2025 dengan jadwal minimal sekali dalam seminggu.
“Kami bekerja sama dengan Bulog untuk mengawasi setiap transaksi. Setiap KTP yang tercatat akan difoto sebagai bagian dari pengawasan,” tambahnya.
Warga pun berharap program ini dapat terus berjalan, terutama di tengah tekanan harga dan kebutuhan pokok yang kian tinggi. Polda Jambi menyatakan akan menyesuaikan jumlah beras yang disalurkan sesuai permintaan dan stok yang tersedia.(*)
Add new comment