Jakarta – Menghadapi libur panjang Tahun Baru Islam 1447 H yang jatuh pada Jumat, 28 Juni 2025 dan berlanjut hingga akhir pekan, PT Pertamina Patra Niaga mengambil langkah sigap. Sebanyak 7,38 juta tabung LPG 3 kg digelontorkan secara nasional. Angka ini tercatat sebagai distribusi fakultatif terbesar sejak momen Idul Adha tahun lalu.
Langkah antisipatif ini diumumkan langsung oleh Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, dalam keterangan resminya. Ia menyebut, tambahan pasokan dilakukan sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menjamin ketahanan energi, terutama saat perayaan hari besar keagamaan yang kerap disertai lonjakan konsumsi gas rumah tangga.
“Berkaca dari pola konsumsi pada libur-libur panjang sebelumnya, lonjakan paling signifikan justru terjadi pada LPG subsidi 3 kg. Maka kami menambah pasokan sebesar 7,38 juta tabung ke seluruh wilayah,” ujar Heppy, Jumat (28/6/2025).
Tambahan pasokan tidak dibagikan secara merata. Pertamina mengidentifikasi sejumlah daerah yang mengalami tren peningkatan konsumsi, termasuk wilayah dengan kegiatan budaya dan keagamaan tinggi, serta kawasan yang sedang padat wisatawan akibat libur sekolah. Beberapa kota prioritas dalam build-up stock antara lain Malang (Jatim), Bukittinggi (Sumbar), serta sejumlah kota destinasi wisata di Jawa Tengah, Sumatera Selatan, dan Kalimantan Selatan.
Distribusi ini diatur secara dinamis, mengacu pada data historis konsumsi, pola demografis, dan intensitas kegiatan lokal, seperti pasar kuliner malam, perayaan tradisi Islam lokal, serta wilayah dengan peningkatan hunian sementara akibat mudik keluarga.
Dalam kesempatan yang sama, Heppy juga mengingatkan masyarakat agar tetap membeli LPG 3 kg hanya di pangkalan resmi yang ditunjuk pemerintah. Tujuannya, menjaga harga tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) dan menghindari praktik penimbunan oleh oknum tertentu.
“Kami mohon masyarakat tidak melakukan pembelian berlebihan atau panic buying. Pertamina menjamin ketersediaan energi, dan sistem distribusi kami telah disesuaikan dengan kebutuhan lapangan,” tegas Heppy.
Bagi masyarakat yang ingin memastikan keberadaan pangkalan resmi terdekat, Pertamina telah menyediakan portal daring melalui laman ptm.id/infolpg3kg dan layanan informasi 24 jam via Call Center 135.
Berdasarkan analisis gabungan dari CNBC Indonesia, dan Medcom, LPG 3 kg mencatatkan lonjakan konsumsi tertinggi dalam kategori energi selama periode libur besar nasional. Dibanding BBM, gas subsidi dinilai lebih krusial karena langsung menyentuh kebutuhan dapur rumah tangga kelas menengah bawah dan pelaku UMKM kuliner.
Di beberapa wilayah seperti Sumbar, Jawa Timur, dan Sulsel, konsumsi LPG naik hingga 18–25% saat libur panjang sebelumnya. Tanpa distribusi tambahan, kondisi ini kerap menimbulkan antrean panjang hingga keresahan sosial di lapisan terbawah.(*)
Add new comment