JAMBI – Sebanyak 62 calon jamaah haji dari Provinsi Jambi tercatat belum melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji hingga Rabu (9/4/2025). Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi, Mahbub Daryanto, saat kegiatan manasik haji di Asrama Haji Kota Jambi.
Mahbub mengingatkan bahwa batas akhir pelunasan biaya adalah 17 April 2025. Satu hari setelah itu, yakni 18 April, visa haji akan ditutup secara sistem oleh pemerintah Arab Saudi.
"Tanggal 17 April pembayaran terakhir karena tanggal 18 visa untuk haji ditutup," tegas Mahbub.
Meski belum dapat memastikan alasan keterlambatan pelunasan, Mahbub berharap seluruh calon jamaah yang belum menyelesaikan pembayaran bisa segera melunasinya agar tetap bisa berangkat tahun ini.
Tahun ini, sebanyak 2.882 calon jamaah haji dari Provinsi Jambi terdaftar untuk berangkat ke Tanah Suci. Dari jumlah tersebut, sekitar 31 persen merupakan jamaah lanjut usia (lansia), dengan usia tertua mencapai 96 tahun.
Rombongan calon jamaah haji asal Jambi dijadwalkan masuk ke Asrama Haji pada 12 Mei 2025, dan mulai diberangkatkan menuju embarkasi pada 13 Mei 2025.
Mahbub juga menegaskan bahwa pihaknya terus melakukan pendampingan, termasuk dalam hal edukasi dan kesiapan fisik, terutama bagi jamaah lansia.
“Kita terus mengingatkan agar jamaah menjaga kesehatan dan mempersiapkan diri secara fisik maupun mental,” ujarnya.
Dengan waktu yang semakin sempit, Kemenag Provinsi Jambi mengimbau agar keluarga jamaah turut membantu mengingatkan anggota keluarga yang belum melunasi pembayaran haji.
“Kita semua berharap agar tidak ada yang gagal berangkat hanya karena persoalan administrasi. Ini adalah ibadah yang dinantikan bertahun-tahun,” pungkas Mahbub.(*)
Add new comment