JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi bersama BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi menggelar strategi optimalisasi percepatan Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dalam sebuah pertemuan yang berlangsung di Balitbangda Provinsi Jambi, Selasa (4/3/2025).
Pertemuan ini bertujuan untuk merumuskan strategi percepatan jaminan sosial tenaga kerja di Jambi, sekaligus memastikan integrasi Universal Coverage Jamsostek ke dalam Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai bagian dari kebijakan strategis provinsi.
Dalam pertemuan tersebut, hadir berbagai pejabat penting, di antaranya Neudy R.P Tandean (Sekretaris Badan Strategis Kebijakan Dalam Negeri), Muktamar Hamdi (Staf Ahli Gubernur Jambi), Ahmad Taulon (Sekretaris Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Jambi), serta Ferry Kusnadi (Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi).
Jambi sendiri terpilih sebagai lokus bagi Badan Strategis Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) untuk pengembangan kebijakan strategis terkait jaminan sosial ketenagakerjaan. Diharapkan, kebijakan ini akan mempercepat pencapaian Universal Coverage bagi tenaga kerja formal dan informal di provinsi tersebut.
"Dengan kebijakan ini, langkah konkret akan diambil untuk memastikan perlindungan tenaga kerja di Jambi bisa tercapai lebih cepat," ujar Neudy R.P Tandean dari BSKDN.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jambi, Hendra Elvian, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, BPJS Ketenagakerjaan, dan berbagai pemangku kepentingan dalam memastikan seluruh pekerja mendapatkan perlindungan jaminan sosial.
"Kami berharap forum ini dapat menghasilkan solusi konkret untuk mengatasi berbagai kendala di lapangan sehingga target Universal Coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan dapat segera terealisasi," ujarnya.
Menurut Hendra, cakupan jaminan sosial tenaga kerja di Jambi saat ini sudah cukup baik, namun tetap diperlukan upaya lebih lanjut agar semakin banyak pekerja yang terlindungi.
Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan kebijakan yang disusun dapat lebih efektif, meningkatkan kesejahteraan pekerja, dan menciptakan sistem ketenagakerjaan yang lebih aman serta berkeadilan di Provinsi Jambi.(*)
Add new comment