Harga Emas Antam di Jambi Hari Ini Naik Rp25 Ribu, Tembus Rp1,7 Juta per Gram

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Daerah
IST

JAMBI – Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami lonjakan signifikan pada perdagangan hari ini, Selasa (4/3/2025). Berdasarkan data dari laman resmi Logam Mulia Antam, harga emas naik Rp25.000 per gram, sehingga kini berada di angka Rp1.704.000 per gram.

Selain itu, harga buyback atau harga jual kembali emas batangan ke Antam juga ikut melonjak, kini berada di Rp1.553.500 per gram.

Kenaikan harga emas ini mencerminkan tren penguatan harga emas global, yang didorong oleh berbagai faktor, seperti pelemahan dolar AS, meningkatnya permintaan safe haven, serta spekulasi kebijakan suku bunga bank sentral dunia.

Analis pasar menyebutkan bahwa harga emas yang terus menguat menunjukkan bahwa investor cenderung mencari aset aman di tengah ketidakpastian ekonomi global dan geopolitik.

Bagi masyarakat Jambi yang ingin membeli emas sebagai instrumen investasi, kenaikan harga ini tentu perlu dipertimbangkan. Sementara itu, bagi yang ingin menjual emas, kenaikan harga buyback menjadi keuntungan tersendiri.

Daftar Harga Emas Antam di Jambi Hari Ini (4 Maret 2025)

Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam berdasarkan ukuran beratnya:

  • 0,5 gram : Rp902.000
  • 1 gram : Rp1.704.000
  • 2 gram : Rp3.348.000
  • 3 gram : Rp4.997.000
  • 5 gram : Rp8.295.000
  • 10 gram : Rp16.535.000
  • 25 gram : Rp41.212.000
  • 50 gram : Rp82.345.000
  • 100 gram : Rp164.612.000
  • 250 gram : Rp411.265.000
  • 500 gram : Rp822.320.000
  • 1.000 gram : Rp1.644.600.000

Sejumlah faktor yang memengaruhi lonjakan harga emas saat ini di antaranya:

  1. Ketidakpastian Ekonomi Global
    • Ketidakpastian kondisi ekonomi di berbagai negara, termasuk potensi resesi, mendorong investor untuk beralih ke emas sebagai aset lindung nilai.
  2. Geopolitik dan Ketegangan Internasional
    • Konflik di beberapa wilayah dunia meningkatkan permintaan emas sebagai aset safe haven.
  3. Spekulasi Suku Bunga Bank Sentral
    • Jika bank sentral utama dunia, seperti The Fed (AS) atau Bank Sentral Eropa (ECB), memutuskan untuk menurunkan suku bunga, maka emas akan semakin diminati karena tidak memberikan bunga seperti aset lainnya.

Para analis memperkirakan harga emas masih berpotensi naik dalam beberapa bulan ke depan, terutama jika tekanan ekonomi global semakin meningkat. Namun, mereka juga mengingatkan bahwa harga emas bisa berfluktuasi, tergantung pada perkembangan kebijakan ekonomi dunia.

Masyarakat yang ingin berinvestasi emas disarankan untuk selalu memantau pergerakan harga dan membeli emas saat harga sedang mengalami koreksi untuk mendapatkan keuntungan lebih besar di masa mendatang.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network