JAMBI – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jambi telah menyelesaikan Operasi Keselamatan Siginjai 2025, yang berlangsung sejak 10 hingga 23 Februari 2025. Meskipun jumlah kecelakaan meningkat 34 persen dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah korban meninggal dunia justru mengalami penurunan signifikan.
Direktur Lalu Lintas Polda Jambi, Kombes Pol Dhafi, mengungkapkan bahwa mayoritas kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi dalam operasi ini tergolong luka ringan, sementara korban meninggal dunia menurun drastis dibandingkan tahun sebelumnya.
"Di tahun 2025, jumlah korban meninggal dunia mengalami penurunan signifikan, hanya mencatatkan dua korban, dibandingkan enam korban pada tahun sebelumnya," kata Kombes Pol Dhafi, Kamis (27/2/2025).
Dalam aspek penegakan hukum, Polda Jambi mencatat peningkatan signifikan dalam penerapan tilang manual, yakni dari 662 kasus pada 2024 menjadi 3.364 kasus pada 2025.
Sementara itu, jumlah teguran kepada pelanggar lalu lintas justru mengalami penurunan sebesar 33 persen, dari 7.413 teguran pada 2024 menjadi 4.966 teguran pada 2025.
"Kami terus mengedukasi pengendara agar lebih disiplin dalam berlalu lintas, meskipun tilang manual meningkat, jumlah teguran menunjukkan tren penurunan," jelas Dhafi.
Selain melakukan pengawasan lalu lintas, Polda Jambi juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk meningkatkan keselamatan jalan menjelang arus mudik dan balik Lebaran 2025.
Polda Jambi telah melaporkan kondisi jalan rusak kepada Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) dan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jambi agar segera dilakukan perbaikan sebelum momen mudik tiba.
"Kami juga sudah memberikan informasi terkait kondisi jalan yang rusak kepada pihak terkait seperti BPJN dan Dinas PU Provinsi untuk segera diperbaiki," kata Dhafi.
Selain itu, peningkatan fasilitas keselamatan jalan seperti rambu lalu lintas, alat pengukur kecepatan, dan penerangan jalan juga menjadi perhatian utama dalam persiapan menghadapi arus mudik.
Dengan berakhirnya Operasi Keselamatan Siginjai 2025, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap keselamatan berlalu lintas semakin meningkat dan dapat mengurangi risiko kecelakaan di wilayah hukum Polda Jambi. (*)
Add new comment