JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) resmi mengumumkan hasil Seleksi Administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II, yang diikuti oleh 46.006 pelamar dari tenaga Non-ASN aktif di instansi pemerintah. Dari jumlah tersebut, sebanyak 23.339 peserta dinyatakan lulus, sementara 22.667 peserta tidak lolos seleksi administrasi.
Sekjen Kemenag, Kamaruddin Amin, menegaskan bahwa peserta yang lolos akan melanjutkan ke Seleksi Kompetensi berbasis Computer Assisted Test (CAT) serta Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan.
"Peserta yang lulus wajib mengikuti tahapan seleksi berikutnya. Sementara bagi yang tidak lulus, masih ada kesempatan mengajukan sanggahan pada 19–21 Februari 2025," ujar Kamaruddin, Rabu (19/2/2025).
Peserta yang tidak lolos dapat mengajukan sanggahan, namun dengan batasan tertentu:
✅ Tidak boleh mengubah dokumen yang telah diunggah
✅ Tidak diperbolehkan memperbarui atau menambah dokumen
✅ Hanya dapat memberikan klarifikasi atas alasan ketidaklulusan
Setelah masa sanggah berakhir, peserta yang diterima dapat mencetak kartu tanda peserta ujian melalui laman SSCASN BKN.
Kepala Biro SDM Setjen Kemenag, Wawan Djunaedi, menyatakan bahwa proses seleksi dilakukan secara transparan dan tanpa pungutan biaya.
"Kelulusan peserta murni berdasarkan prestasi dan hasil kerja sendiri. Keputusan panitia seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat," tegas Wawan.
Peserta yang tidak hadir pada tahapan seleksi lanjutan akan dianggap gugur dan tidak bisa mengikuti proses rekrutmen lebih lanjut.
Dengan diumumkannya hasil seleksi administrasi ini, peserta yang lolos diharapkan segera mempersiapkan diri untuk seleksi kompetensi, yang menjadi tahap krusial dalam menentukan kelulusan sebagai PPPK di lingkungan Kementerian Agama.(*)
Add new comment