Polsek Pelepat Perketat Pengawasan Alat Berat untuk Cegah Aktivitas PETI di Dusun Batu Kerbau

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Berita
IST

Bungo – Di tengah hijaunya lanskap Kecamatan Pelepat, Dusun Batu Kerbau menyimpan cerita tentang tanah yang subur dan sumber daya yang menggoda. Namun, di balik potensi itu, ancaman aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) terus membayangi. Polsek Pelepat mengambil langkah serius untuk memastikan wilayah ini tetap lestari, dengan memperketat pengawasan masuknya alat berat yang kerap menjadi andalan PETI.

Sabtu siang (14/12/2024), tim patroli Polsek Pelepat yang dipimpin oleh Aipda Ispendi MH bersama dua personel piket menggelar pemeriksaan terhadap satu unit excavator Komatsu PC 200 berwarna kuning. Alat berat itu diangkut menggunakan mobil trado Mitsubishi tanpa nomor polisi, melintas melalui Dusun Balai Jaya, salah satu jalur masuk menuju Batu Kerbau.

Pemeriksaan menemukan bahwa excavator tersebut milik Wardoyo, warga SPA Kuamang Kuning, Kecamatan Pelepat Ilir, yang mengaku alat beratnya akan digunakan untuk membuka steking lahan di Dusun Balai Jaya. Meski dokumen lengkap, pengawasan tetap dilakukan secara ketat untuk memastikan excavator itu tidak disalahgunakan.

IPTU Adha Fristanto, Kapolsek Pelepat, menyadari bahwa aktivitas PETI tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga merobek harmoni sosial. "Kami tetap berkomitmen untuk memantau setiap pergerakan alat berat yang masuk ke wilayah ini. Langkah ini penting untuk memastikan tidak ada aktivitas PETI, terutama yang melibatkan alat berat, karena aktivitas semacam itu sangat merusak lingkungan," ujarnya dengan tegas.

Pengawasan ini bukan sekadar rutinitas. Aktivitas PETI di wilayah seperti Batu Kerbau dikenal sering menggunakan alat berat untuk menggali emas di lokasi-lokasi rawan. Kerusakan ekosistem yang ditinggalkan PETI—dari rusaknya tanah hingga tercemarnya aliran sungai—tidak bisa dianggap enteng.

Namun, Polsek Pelepat sadar bahwa polisi saja tidak cukup untuk menjaga kelestarian lingkungan. Peran masyarakat menjadi kunci dalam mencegah aktivitas ilegal ini. Dalam setiap kesempatan, IPTU Adha Fristanto tak bosan mengingatkan warga untuk melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan.

"Dukungan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan upaya kami dalam menjaga keamanan dan kelestarian lingkungan di wilayah ini. Kami butuh mereka untuk menjadi mata dan telinga di lapangan," tegas Kapolsek.

Dusun Batu Kerbau, dengan segala keindahannya, sering kali menjadi magnet bagi mereka yang tergoda untuk mengeksploitasi sumber daya tanpa izin. Namun, langkah Polsek Pelepat ini menjadi sinyal bahwa upaya pelestarian lingkungan tidak bisa ditawar.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network

 

Terkait