KERINCI - Pasca viralnya tiga preman Tanco yang ditangkap Polres Kerinci karena pemalakan sopir truk di Desa Koto Petai, Kecamatan Tanah Cogok, masyarakat berharap penegakan hukum tidak berhenti di sana. Penangkapan yang disertai rengekan "idak agih mak" saat mereka dijebloskan ke penjara, membuka lembaran baru untuk Polres Kerinci dalam menuntaskan masalah yang lebih besar, yakni kerusakan jalan akibat aktivitas galian C ilegal di sekitar Danau Kerinci.