Jalan Amblas di Desa Sumur Anyir: Warga Harapkan Tindakan Segera dari Pemerintah

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Daerah
Ilustrasi Jambi Satu

SUNGAI PENUH – Di bawah langit yang cerah, kondisi jalan raya di dekat jembatan Desa Sumur Anyir, Kecamatan Sungai Penuh, tampak memperihatinkan. Sejak sebulan lalu, jalan tersebut telah berlubang dan amblas, menimbulkan kekhawatiran serius di kalangan masyarakat setempat.

Pada Selasa (02/07), pantauan di lapangan menunjukkan kondisi jalan di atas drainase yang telah amblas dengan lebar sekitar 50 cm dan kedalaman mencapai 2 meter. Masyarakat setempat telah memasang tanda darurat untuk menghindarkan para pengendara dari kecelakaan yang bisa berakibat fatal.

Edi, seorang pengendara yang melintas, mengungkapkan bahwa kondisi jalan ini telah berlangsung hampir sebulan. "Yo, sudah lamo jalan ini berlubang, untung ado warga pasang kayu sebagai tanda jalan berlubang, kalau tidak mungkin sudah banyak terjadi kecelakaan disini," katanya dengan nada prihatin.

Edi menjelaskan, penyebab utama jalan amblas adalah banjir bandang beberapa bulan lalu yang membuat drainase tidak mampu menampung debit air yang tinggi. Akibatnya, jalan tersebut mengalami kerusakan parah dan kini menjadi ancaman bagi para pengendara.

"Kalau tidak segera diperbaiki rawan terjadi kecelakaan bagi pengendara terutama roda Dua, apalagi pada malam hari," ujarnya. Kekhawatiran ini bukan tanpa alasan. Jalan yang amblas sangat berbahaya, terutama bagi pengendara sepeda motor yang melintas di malam hari tanpa penerangan yang memadai.

Warga setempat berharap pemerintah Kota Sungai Penuh segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan yang amblas ini. Menurut mereka, tindakan cepat sangat diperlukan untuk mencegah kecelakaan dan memastikan keselamatan para pengendara yang melintasi jalan tersebut.

Namun, hingga saat ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Sungai Penuh belum memberikan konfirmasi terkait kondisi jalan yang amblas ini. Ketidakhadiran respons dari pihak berwenang menambah kekhawatiran warga yang merasa diabaikan dalam situasi yang memerlukan penanganan segera.

Dalam kondisi seperti ini, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan. Warga telah melakukan upaya preventif dengan memasang tanda darurat, namun tindakan lebih lanjut harus diambil oleh pihak berwenang untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak dan memastikan keamanan publik.

Kondisi jalan yang buruk bukan hanya menjadi masalah bagi kenyamanan perjalanan, tetapi juga bisa berakibat fatal. Dengan datangnya musim hujan, potensi kerusakan bisa semakin parah jika tidak segera ditangani. Pemerintah Kota Sungai Penuh diharapkan dapat merespons dengan cepat dan melakukan perbaikan yang diperlukan untuk mencegah kecelakaan dan menjaga keselamatan masyarakat.

Warga Sumur Anyir kini menunggu dengan harapan besar agar jalan yang amblas segera diperbaiki, demi kenyamanan dan keselamatan mereka. Mereka juga berharap bahwa pengalaman ini menjadi pelajaran bagi pihak berwenang untuk lebih responsif terhadap kondisi infrastruktur yang mendesak diperbaiki di masa depan.

Dengan adanya perbaikan yang tepat dan cepat, diharapkan insiden seperti ini tidak lagi terulang dan masyarakat dapat menikmati fasilitas jalan yang aman dan nyaman.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network