Kobaran Api Hanguskan Empat Rumah di Dusun Peninjau, Bungo, Warga Butuh Bantuan Segera

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Berita
Ilustrasi Jambi Satu

Kebakaran hebat melanda Dusun Peninjau, Bungo, Jambi, menghanguskan empat rumah. Dua rumah ludes, dua lainnya rusak. Kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Pemerintah Kabupaten Bungo diharapkan segera memberikan bantuan.

***

Minggu dini hari, 4 Agustus 2024, keheningan Dusun Peninjau, Kecamatan Bathin II Pelayang, Kabupaten Bungo, dipecahkan oleh teriakan panik dan cahaya merah menyala yang melahap empat rumah. Dua rumah hancur rata dengan tanah, sementara dua lainnya rusak parah dengan pintu dan jendela yang pecah berantakan.

Rio Dusun Peninjau, Afrizal, yang akrab disapa Ijal Padam’s, mengisahkan kebakaran itu terjadi tepat pukul 01.00 WIB, saat sebagian besar warga masih terlelap. Kejadian ini diperparah dengan kondisi listrik yang padam, menambah kekhawatiran dan kesulitan warga dalam mengendalikan api.

“Kebakaran terjadi saat listrik di Dusun Peninjau mati. Kami belum tahu apa penyebabnya. Namun, api tampak berasal dari rumah Peri Wahyudi, yang saat itu sedang tidak berada di rumah dan tidur di rumah orang tuanya," ungkap Ijal Padam’s saat dikonfirmasi.

Dari rumah Peri Wahyudi, si jago merah menyebar cepat ke rumah tetangga, melahap rumah Abdurahman, Tarmizi, dan sebagian rumah Maryati. Api yang berkobar selama setengah jam itu berhasil dipadamkan dengan cepat berkat kehadiran tim pemadam kebakaran dan warga sekitar yang sigap bergotong royong.

"Beruntung mobil damkar cepat datang. Kalau tidak, bisa lebih banyak rumah yang terbakar," kata Afrizal. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada petugas Damkar dan warga setempat atas kerjasama yang solid dalam memadamkan api.

Kerugian yang diderita para korban diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Harapan besar kini tertuju kepada Pemerintah Kabupaten Bungo untuk segera turun tangan memberikan bantuan kepada para korban yang kehilangan tempat tinggal mereka.

"Saya berharap pemerintah segera memberikan bantuan kepada warga yang terkena musibah ini," ujar Afrizal.

Di tengah musibah ini, warga Dusun Peninjau belajar pentingnya kebersamaan dan ketangguhan dalam menghadapi bencana. Semangat gotong royong yang ditunjukkan di saat krisis seperti ini, memberikan harapan bahwa mereka akan bangkit dan membangun kembali rumah-rumah yang telah hangus terbakar.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network