Di bawah langit Jambi yang kelabu, kisah tentang kapal tongkang dan jembatan yang tersengat terus menggelayut di benak masyarakat. Dua jembatan—Tembesi di Kabupaten Batanghari dan Aurduri I di Kota Jambi—menjadi saksi bisu dari sebuah insiden yang menimbulkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Ditpolairud Polda Jambi kini mengusut kasus ini, mencoba merangkai kepingan teka-teki yang berserakan.
Di sebuah ruangan di kantor Ditpolairud Polda Jambi, AKBP Wahyu, Kasubdit Gakkum, berbicara dengan nada serius. Ia menjelaskan bahwa penyidiknya telah melakukan pemeriksaan terhadap saksi ahli dari Ditjen Perhubungan Kelautan (Hubla).
"Dua minggu lalu, kami telah mendapatkan dokumen asli dari kapal tugboat FBS C86 dan tongkang FBS CMB86. Dokumen tersebut telah kami sita," kata Wahyu.
Namun, keaslian dokumen-dokumen itu masih menjadi tanda tanya. Wahyu menjelaskan bahwa pihaknya belum melakukan pengecekan lebih lanjut.
"Kami akan melakukan pengecekan bersama pihak KSOP dan Ditjen Perhubungan Kelautan untuk memastikan keabsahannya," ujarnya, sembari menunjukkan tumpukan berkas di meja.
Wahyu mengungkapkan bahwa ahli menyatakan adanya unsur kelalaian yang menyebabkan kecelakaan laut dan kerugian harta benda.
"Keterangan saksi ahli hanya menyatakan bahwa kelalaian atau tidaknya akan diputuskan di pengadilan," jelasnya.
Pihak BPJN menyebut bahwa para pemilik kapal tongkang dan tugboat telah melakukan upaya ganti rugi. Namun, masyarakat masih menanti jawaban yang lebih jelas dan tuntas. Siapakah yang harus bertanggung jawab atas insiden ini? Bagaimana nasib cagar budaya yang dikelilingi aktivitas industri?
Di antara berkas-berkas yang menumpuk, terselip harapan bahwa kebenaran akan terungkap. Bahwa keadilan akan ditegakkan. Bahwa Jambi, dengan sejarah panjang dan kekayaan budayanya, akan menemukan jawaban dari misteri kapal tongkang dan jembatan yang tersengat.
Seiring berjalannya waktu, penyelidikan terus berlanjut. Tim Ditpolairud Polda Jambi bekerja tanpa lelah, menyusuri setiap jejak dan petunjuk yang ada. Mereka tahu, setiap langkah yang diambil akan membawa mereka lebih dekat kepada kebenaran. Dan di suatu tempat, di balik kabut misteri ini, jawaban yang dicari pasti menunggu untuk ditemukan.(*)
Add new comment