JAMBI - Pagi itu, di kediaman Edi Purwanto, Ketua DPRD Provinsi Jambi, suasana tampak lebih ramai dari biasanya. Rombongan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi, KPU Kota Jambi, dan Bawaslu, bersama dengan petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) mendatangi rumahnya di Kenali Besar, Jumat pagi (28/6). Tujuan mereka satu: melaksanakan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih di Kota Jambi.
Langit Jambi masih diliputi kabut tipis ketika para petugas pemilu tiba. Edi Purwanto, bersama istrinya, menyambut mereka dengan hangat. Proses Coklit ini dipantau langsung oleh Komisioner KPU Provinsi Jambi serta Ketua KPU Kota Jambi, Deni Rahmad. Pelaksanaan Coklit ini merupakan bagian dari persiapan untuk Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024. Di pemilu mendatang, Edi dan istrinya akan memberikan hak pilihnya di TPS 10.
"Hari ini KPU Provinsi, KPU Kota, PPK, dan Pantarlih melakukan Coklit sebagai tahapan Pilkada. Semangat kita adalah agar pemilu bisa berlangsung langsung, umum, bebas, jujur, dan adil," ujar Edi dengan tegas, menunjukkan komitmennya terhadap proses demokrasi yang bersih dan transparan.
Suara Edi Purwanto terdengar mantap saat ia mengungkapkan harapannya agar pelaksanaan Pilkada ke depan semakin berintegritas, baik dari sisi penyelenggara maupun pemilih. Ia menekankan pentingnya penggunaan hak pilih tanpa adanya intimidasi atau cara-cara yang inkonstitusional. Menurutnya, setiap suara yang diberikan dengan hati yang baik akan memunculkan pemimpin-pemimpin yang baik pula.
"Di kesempatan pemilu nanti, pilihlah dengan hati yang baik. Kita berharap bisa melahirkan pemimpin yang mampu mengurus rakyat dengan baik," kata Edi penuh harap.
Sambil menyaksikan petugas yang sibuk melakukan verifikasi data, Edi tak lupa memberikan semangat kepada seluruh petugas KPU, Bawaslu, dan penyelenggara pemilu lainnya. "Semangat terus bagi seluruh petugas. Semoga semangat demokrasi yang kita inginkan benar-benar bisa terwujud," pungkasnya.
Proses Coklit di kediaman Edi Purwanto ini berjalan lancar. Para petugas, yang terdiri dari berbagai unsur penyelenggara pemilu, bekerja dengan penuh dedikasi. Mereka mencocokkan data pemilih dengan teliti, memastikan setiap detail terverifikasi dengan baik.
Edi Purwanto, yang sudah bertahun-tahun malang melintang di dunia politik Jambi, tahu betul pentingnya setiap tahapan pemilu. Ia paham, bahwa pemilu yang bersih dan transparan adalah fondasi bagi demokrasi yang sehat. Dan pagi itu, di rumahnya yang sederhana, ia menyaksikan bagaimana fondasi itu dibangun, satu data pemilih demi satu data pemilih.
Di luar rumah, sinar matahari mulai menghangatkan pagi. Para petugas KPU, Bawaslu, dan Pantarlih menyelesaikan tugas mereka dengan senyum puas. Hari itu, semangat demokrasi mendapatkan satu lagi pengukuhan. Dari rumah Edi Purwanto, pesan tentang pentingnya integritas pemilu mengalir ke seluruh penjuru Kota Jambi, membawa harapan untuk Pilkada yang lebih baik dan lebih bersih.
Bagi Edi, ini bukan sekadar tugas formalitas. Ini adalah panggilan hati, sebuah upaya untuk memastikan bahwa setiap warga Jambi memiliki suara yang dihargai. Dengan semangat itu, ia menutup hari dengan keyakinan bahwa masa depan demokrasi di Jambi berada di jalur yang benar.(*)
Add new comment