Jembatan Bailey Jambi-Sumbar Akhirnya Tersambung, Warga Antusias Menanti Peresmian

Oleh: jambi1
Pada : WIB
Rubrik
Daerah
IST

BUNGO – Setelah beberapa hari pengerjaan intensif, Jembatan Bailey di Dusun Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, yang menghubungkan Jambi-Sumatera Barat, akhirnya tersambung.

Tampak konstruksi jembatan darurat tersebut sudah berhasil dirakit dan ditarik menggunakan derek serta alat berat, menghubungkan dua sisi Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 58 yang sebelumnya putus akibat longsor. Namun, hingga Minggu (9/3/2025) pagi, lantai jembatan belum dipasang, dan pekerja masih terus berupaya menyelesaikan pemasangan girder serta balok baja.

Kehadiran jembatan darurat ini disambut dengan antusias oleh warga setempat, yang berkerumun di sekitar lokasi untuk menyaksikan langsung proses penyambungan. Mereka berharap pekerjaan dapat segera rampung agar arus lalu lintas kembali normal, mengingat Jalinsum Jambi-Sumbar merupakan jalur vital bagi logistik dan perjalanan antarprovinsi.

"Kami sangat menunggu jembatan ini bisa digunakan secepatnya. Kalau terus terhambat, perekonomian warga juga ikut terganggu," ujar seorang warga yang ikut menyaksikan pengerjaan.

Pembangunan Jembatan Bailey ini hanya bersifat sementara sebagai solusi darurat, sembari menunggu anggaran pembangunan jembatan permanen tersedia. Kepala BPJN Wilayah Jambi, Ibnu Kurniawan, menyebutkan bahwa biaya pembangunan jembatan permanen sepanjang 20 meter diperkirakan mencapai Rp10-15 miliar.

"Saat ini, anggaran untuk jembatan permanen belum tersedia. Karena itu, kami menggunakan Jembatan Bailey sebagai solusi sementara agar akses lalu lintas tetap berjalan," jelasnya.

Menurutnya, Jembatan Bailey ini hanya mampu menahan beban hingga 20 ton, sehingga pengaturan lalu lintas bagi kendaraan berat kemungkinan akan diterapkan.

BPJN Wilayah Jambi menargetkan penyelesaian pemasangan girder dan lantai jembatan bisa rampung hari ini. Meski sempat terkendala hujan sejak malam hingga pagi, para pekerja tetap berusaha melanjutkan proses pemasangan begitu cuaca membaik.

"Tadi malam tim lembur, tapi hujan sampai pagi ini. Kalau hujan reda, kami lanjutkan pemasangan girder dan lantai jembatan. Mohon doanya agar hari ini bisa dilalui kendaraan," ungkap Ibnu.

Setelah pemasangan lantai selesai, jembatan akan diuji coba sebelum resmi dibuka untuk lalu lintas. BPJN Jambi optimistis kendaraan dapat kembali melintasi Jalinsum Jambi-Sumbar dalam waktu dekat, sehingga aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat bisa segera kembali normal.(*)

Add new comment

Restricted HTML

  • Allowed HTML tags: <a href hreflang> <em> <strong> <cite> <blockquote cite> <code> <ul type> <ol start type> <li> <dl> <dt> <dd> <h2 id> <h3 id> <h4 id> <h5 id> <h6 id>
  • Lines and paragraphs break automatically.
  • Web page addresses and email addresses turn into links automatically.

BeritaSatu Network