MUARO JAMBI – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi menyatakan kesiapannya menjalankan program makan siang bergizi gratis yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto. Pj Bupati Muaro Jambi, Raden Najmi, menyebut pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran khusus untuk mendukung program ini.
Menurut Raden Najmi, anggaran sebesar Rp8 miliar per bulan telah disiapkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Muaro Jambi. “Anggarannya sudah kita siapkan, tinggal menjalankan programnya saja,” ujar Raden Najmi saat dikonfirmasi.
Meski demikian, Najmi mengakui pihaknya belum menerima informasi lengkap terkait detail sasaran penerima program tersebut. “Detailnya belum tahu, yang jelas di sana ada siswa, ibu hamil, dan sejumlah orang yang berhak untuk mendapatkannya,” tambahnya.
Namun, Najmi tak menutup fakta bahwa program ini membawa beban anggaran yang cukup besar bagi daerah. Dengan total Rp8 miliar per bulan, pengeluaran ini dinilai mengurangi potensi anggaran untuk pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum lainnya, seperti jalan, sekolah, serta sarana dan prasarana masyarakat.
“Rp8 miliar itu bukan jumlah kecil, dan itu setiap bulan. Sejujurnya kami berharap program ini dibiayai pemerintah pusat, mengingat dampaknya cukup signifikan bagi APBD daerah,” tegas Najmi.
Walaupun begitu, Pemkab Muaro Jambi tetap berkomitmen mendukung program ini dengan harapan dapat meningkatkan kualitas gizi masyarakat, terutama kelompok yang rentan seperti ibu hamil dan pelajar. Najmi juga berharap koordinasi dengan pemerintah pusat dapat memberikan solusi terkait pengelolaan anggaran agar tidak membebani daerah.
Program makan siang bergizi gratis ini merupakan salah satu program prioritas pemerintah pusat yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan masyarakat di seluruh Indonesia. Di Muaro Jambi, implementasinya akan menjadi salah satu langkah strategis dalam menurunkan angka stunting serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (*)
Add new comment